Konten dari Pengguna

Teh Manis untuk Asam Lambung, Ini Pengaruhnya

Artikel Kesehatan
Kumpulan artikel yang membahas informasi seputar kesehatan.
13 Mei 2025 13:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi teh manis untuk asam lambung. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teh manis untuk asam lambung. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Memiliki masalah asam lambung membuat seseorang perlu sangat berhati-hati dalam memilih makanan maupun minuman. Pasalnya, salah mengonsumsi meski hanya sedikit bisa membuat perut terasa perih, dada terbakar, hingga mual yang menganggu keseharian.
ADVERTISEMENT
Salah satu minuman yang perlu diwaspadai penderita asam lambung adalah teh manis. Rasanya nikmat dan mudah dibuat membuat teh menjadi minuman favorit banyak orang.
Namun, apakah teh manis aman bagi penderita asam lambung? Cari tahu penjelasan selengkapnya beserta dampak mengonsumsi teh manis untuk penderita asam lambung.

Apakah Teh Manis Aman untuk Penderita Asam Lambung?

Ilustrasi teh manis untuk asam lambung. Foto: Pexels
Teh manis sebenarnya bisa saja aman bagi penderita asam lambung, asalkan memperhatikan jenis teh, kadar gula, waktu konsumsi, dan kondisi tubuh masing-masing.
Namun pada beberapa kondisi, konsumsi teh manis justru bisa menjadi pemicu kambuhnya asam lambung. Berikut beberapa faktor yang membuat teh manis berisiko bagi penderita.

1. Teh Terlalu Pekat

Teh yang terlalu kental biasanya mengandung lebih banyak kafein dan tanin. Kandungan kafein yang tinggi dalam teh bisa meningkatkan produksi asam lambung dan melemahkan otot sfingter esofagus sehingga menyebabkan asam mudah naik ke kerongkongan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, adanya senyawa tanin dalam teh juga bisa membuat lambung terasa perih, terlebih lagi jika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong.

2. Diseduh Terlalu Lama

Minum teh yang direbus atau diseduh dengan suhu tinggi memiliki dampak yang kurang baik terhadap kesehatan karena dapat meningkatkan kadar tanin.
Di sisi lain, mengonsumsi teh dingin juga bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung atau gangguan pencernaan lainnya.

3. Mengandung Gula Berlebih

Dalam teh manis, tambahan gula secara berlebihan bisa memperlambat pencernaan dan memicu gas berlebih serta perut kembung.

4. Dikonsumsi Saat Perut Kosong

Minum teh manis saat perut kosong dapat atau segera setelah makan dapat merangsang lapisan lambung untuk memproduksi asam lambung berlebih dan mengisi lapisan tersebut.
Selain itu, bila teh manis dikonsumsi bersamaan dengan protein dan zat besi dari makanan dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan berkurangnya penyerapan zat besi dalam tubuh. Oleh karena itu, sebaiknya tunggu 20 hingga 30 menit sebelum atau sesudah makan sebelum minum teh.
ADVERTISEMENT
Untuk meminimalkan risiko gejala asam lambung, penderita dapat memilih teh manis buatan sendiri yang dibuat dengan pemanis alami dan menghindari konsumsi dalam jumlah banyak, terutama saat perut kosong atau menjelang tidur.
Selain itu, memasukkan minuman lain seperti air putih dan teh herbal ke dalam rutinitas harian dapat membantu menyeimbangkan kadar keasaman di lambung dan mengurangi gangguan pencernaan.
(SA)