news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Candi Cetho, Wisata Religi dengan Pemandangan yang Menakjubkan

Azfa Naufal Yahya
Saya adalah mahasiswa aktif Program Studi S1 Pariwisata, Fakultas Ilmu Budaya, Univeresitas Gadjah Mada.
Konten dari Pengguna
5 Desember 2022 7:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Azfa Naufal Yahya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemandangan dan Suasana di Candi Cetho. Sumber : Dokumentasi Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Pemandangan dan Suasana di Candi Cetho. Sumber : Dokumentasi Pribadi
ADVERTISEMENT
Candi Cetho merupakan sebuah Candi bercorak agama Hindu yang terletak di kaki Gunung Lawu tepatnya berada di Dusun Cetho, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Candi Cetho merupakan sebuah situs yang berada diketinggian 1496 mdpl, sehingga sering disebut sebagai Candi di atas awan. Oleh karena itu, Candi Cetho menyuguhkan pemandangan yang indah dan memberikan pengalaman yang menarik bagi wisatawan yang mengunjungi.
ADVERTISEMENT
Candi Cetho merupakan peninggalan dari Kerajaan Majapahit yang menurut tulisan di salah satu prasastinya diperkirakan pertama kali mulai dibangun pada tahun 1451 Masehi yang tertulis di salah satu prasasti di Candi Cetho. Dilihat dari relief lainnya yang terdapat di Candi Cetho memberikan informasi bahwa Candi Cetho difungsikan sebagai tempat beribadah dan ritual keagamaan Umat Hindu.
Pada saat ditemukan, Candi ini masih berbentuk reruntuhan dengan 14 teras yang memanjang dari barat ke timur. Candi Cetho memiliki struktur bertingkat yang di duga kuat sebagai kultur budaya Nusantara dengan Hinduismenya. Pemugaran Candi pertama kali dilakukan pada tahun 1970 oleh Sudjono Humardani, yang sebelumnya menjabat sebagai asisten Soeharto. Beliau mengubah total struktur asli Candi tetapi tetap mempertahankan struktur punden berundak.
ADVERTISEMENT
Candi Cetho yang merupakan situs peninggalan Kerajaan Majapahit yang kental akan sejarah dan budaya di dalamnya. Candi Cetho merupakan salah satu bukti sejarah peradaban nusantara pada masa lalu di mana Candi Cetho menyimpan banyak informasi dan misteri yang belum terpecahkan sampai saat ini tentang peradaban pada masa lampau terutama pada masa Kerajaan Majapahit. Hal ini menjadikan Candi Cetho memiliki keunikan tersendiri untuk dikunjungi, terutama bagi wisatawan yang ingin belajar lebih dalam tentang sejarah dan budaya Jawa.
Daya Tarik Wisata
Gerbang Pertama Candi Cetho. Sumber : Dokumentasi Pribadi
Candi Cetho yang terletak di kaki Gunung Lawu adalah salah satu Candi tertinggi di Indonesia yang memiliki keunikan pada keindahan alam dengan hutan dan pemandangan pegunungan disekitarnya yang masih asri disertai dengan udara yang masih sejuk dan dingin. Selain itu, di sekitar Candi Cetho terdapat hamparan kebun teh yang luas yang indah sehingga memanjakan mata bagi wisatawan yang berkunjung ke Candi Cetho. Selain itu, keunikan lain di Candi Cetho yaitu berupa suasana yang masih sakral terlebih dengan masih kentalnya budaya Jawa dan ilmu kejawen di masyarakat sekitar Gunung Lawu, sehingga masih sering ditemui orang melakukan ritual-ritual yang ditujukan untuk menghormati atau berdoa kepada para leluhur di Gunung Lawu. Maka tak heran jika kalian menemukan banyak sesaji yang terdapat di beberapa sudut di Candi Cetho sebagai media untuk melakukan ritual.
ADVERTISEMENT
Candi Cetho memiliki keunikan dan kemegahan arsitektur bangunan yang dapat memberikan kesan menarik bagi para wisatawan yang mengunjungi Candi Cetho. Candi Cetho dibangun dengan arsitektur bebatuan yang dibentuk sedemikian rupa yang di dalamnya terdapat berbagai relief yang berisi catatan sejarah dan gambaran suasana nusantara pada masa lampau. Selain itu, bangunan di Candi Cetho juga mempunyai makna tertentu dan digunakan sebagai media ritual keagamaan atau tempat beribadah.
Bagi wisatawan yang beragama Hindu, Candi Cetho dapat dijadikan tujuan perjalanan wisata religi sebagai tempat beribadah, ziarah, atau upacara keagamaan. Selain itu bagi yang ingin beribadah di Candi Cetho, akan disediakan pemandu dan dupa sebagai salah satu syarat untuk melakukan ritual.
Nah, tidak perlu khawatir bagi kalian yang ingin berfoto-foto atau mengambil dokumentasi. Candi Cetho memiliki banyak spot yang cantik dan estetis memberikan daya tarik bagi kalian yang suka berfoto atau mengambil dokumentasi. Wisatawan juga bebas mengambil dokumentasi dalam bentuk apa pun. Di Candi Cetho juga menyediakan kain Poleng untuk properti tambahan yang berguna untuk menghormati kesucian di Candi Cetho.
ADVERTISEMENT