Konten dari Pengguna

Niat Umrah dan Tata Caranya sesuai Sunah Rasulullah

Bacaan Doa
Akun yang khusus membahas tentang doa-doa Islami
18 Februari 2025 11:31 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bacaan Doa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Niat Umrah dan Tata Caranya, Foto: Unsplash/Sohail Khan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Niat Umrah dan Tata Caranya, Foto: Unsplash/Sohail Khan.
ADVERTISEMENT
Umrah adalah salah satu ibadah yang wajib dilaksanakan umat muslim bagi yang sudah mampu, seperti halnya naik haji. Sebelum pergi ke Baitullah, wajib mengetahui niat umrah dan tata caranya sesuai dengan sunah Rasulullah saw.
ADVERTISEMENT
Umroh memiliki berbagai kesamaan dengan ibadah haji, seperti: mengenakan ihram, thawaf, dan sa’i. Namun, yang membedakan keduanya selain waktu pelaksanaannya adalah di umroh tidak ada wukuf di Arafah dan Muzdalifah.

Niat Umrah

Ilustrasi Niat Umrah dan Tata Caranya, Foto: Unsplash/muhammad khasif.
Dikutip dari nu.or.id, umrah dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun. Sebelum berangkat, sebaiknya umat muslim memahami dengan baik niat umrah dan tata caranya.
Hal ini penting agar ibadah umrah dapat dilakukan dengan benar sesuai tuntunan syariat. Memahami niat umrah berarti menyadari tujuan utama perjalanan ini, yaitu mendekatkan diri kepada Allah dengan penuh keikhlasan dan ketulusan.
Selain itu, mengetahui tata cara umrah secara menyeluruh akan membantu jamaah menjalankan setiap rukun dan sunnahnya dengan baik, sehingga ibadah menjadi lebih khusyuk dan sempurna.
ADVERTISEMENT
Persiapan fisik, mental, serta pengetahuan seputar aturan ihram, tawaf, sa’i, hingga tahallul juga sangat diperlukan agar jamaah dapat menjalankan umrah dengan lancar dan memperoleh pahala maksimal.
Berikut adalah niat umrah yang perlu dipahami sebelum berangkat:
نَوَيْتُ الْعُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلَّهِ تَعَالَى. لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ عُمْرَةً
Latin: Nawaitul 'umrata wa ahramtu bihi lillahi ta'ala. Labbaika Allahumma 'umratan
Artinya: "Aku berniat melaksanakan umrah dengan berihram karena Allah Ta'ala. Aku memenuhi panggilan-Mu untuk mengerjakan umrah."
Setelah berniat ihram umrah, dilanjutkan dengan membaca talbiyah:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لَا شَرِيكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ، لَا شَرِيكَ لَكَ
Latin: Labbaikallahumma labbaik, labbaika la syarika laka labbaik. Innal hamda wanni'mata laka wal mulk. Laa syarika laka.
ADVERTISEMENT
Artinya: "Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-Mu, aku datang memenuhi panggilan-Mu, tiada sekutu bagi- Mu, aku datang memenuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat, dan kekuasaan adalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu."

Tata Cara Umrah

Ilustrasi Niat Umrah dan Tata Caranya, Foto: Unsplash/Franklin.
Berikut adalah tata cara umrah selengkapnya yang perlu dipahami umat muslim.
1. Sebelum melaksanakan umrah, disunnahkan untuk mempersiapkan diri dengan mandi seperti mandi junub, menggunakan wangi-wangian terbaik jika tersedia, dan mengenakan pakaian ihram.
2. Memakai ihram. Pakaian ihram bagi laki-laki terdiri dari dua lembar kain yang berfungsi sebagai sarung dan penutup pundak. Sementara itu, wanita mengenakan pakaian yang sesuai dengan syariat, menutupi seluruh tubuhnya. Namun, tidak diperbolehkan mengenakan cadar atau niqab serta sarung tangan.
ADVERTISEMENT
3. Berihram dari miqat dengan mengucapkan:
لَبَّيْكَ عُمْرَةً
(Aku memenuhi panggilan-Mu untuk menunaikan umrah).
4. Jika khawatir ada halangan, ucapkan doa:
اللَّهُمَّ مَحِلِّي حَيْثُ حَبَسْتَنِي
(Ya Allah, tempat tahallulku di mana saja Engkau menahanku), agar bisa bertahallul tanpa harus membayar dam jika tidak dapat menyelesaikan umrah.
5. Jika bertepatan dengan waktu salat, dianjurkan salat sebelum berihram.
6. Setelah niat, perbanyak bacaan talbiyah dengan suara keras bagi laki-laki dan lirih bagi perempuan hingga tiba di Makkah:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ... (Labbaik Allahumma labbaik...).
7. Sebaiknya mandi sebelum memasuki Makkah.
8. Masuk Masjidil Haram dengan kaki kanan dan membaca doa:
اللَّهُمَّ افْتَحْ لِي أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ
(Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu).
9. Menghadap Hajar Aswad, membaca Allahu Akbar atau Bismillah Allahu Akbar, lalu mengusap dan menciumnya jika memungkinkan. Jika tidak, cukup memberi isyarat tanpa mencium tangan.
ADVERTISEMENT
10. Melakukan thawaf tujuh putaran, dimulai dan berakhir di Hajar Aswad. Disunahkan berlari kecil pada tiga putaran pertama dan berjalan biasa pada empat putaran terakhir.
11. Mengusap Rukun Yamani tanpa mencium tangan. Jika tidak memungkinkan, tidak perlu memberi isyarat.
12. Di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad, disunahkan membaca doa:
رَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً...
(Ya Rabb kami, karuniakanlah kami kebaikan di dunia dan akhirat serta jauhkanlah kami dari siksa neraka).
13. Selain doa di atas, tidak ada bacaan khusus dalam thawaf. Dapat membaca Al-Qur’an atau doa lainnya.
14. Setelah thawaf, menuju Maqam Ibrahim sambil membaca:
وَاتَّخِذُوا مِنْ مَقَامِ إِبْرَاهِيمَ مُصَلًّى
(Jadikanlah Maqam Ibrahim sebagai tempat shalat).
15. Salat dua rakaat di belakang Maqam Ibrahim:
ADVERTISEMENT
16. Minum air zamzam dan menyiramkan ke kepala.
17. Kembali ke Hajar Aswad untuk mengusap dan menciumnya jika memungkinkan, atau cukup memberi isyarat.
Sa’i (Shafa – Marwah)
18. Menuju Bukit Shafa, membaca:
Kemudian, menuju ke Bukit Shafa untuk melaksanakan sa’i umrah dan jika telah mendekati Shafa, membaca,
إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَائِرِ اللَّهِ
Innash shafaa wal marwata min sya’airillah” (Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah sebagian dari syiar Allah) (QS. Al Baqarah: 158).
Lalu mengucapkan:
نَبْدَأُ بِمَا بَدَأَ اللَّهُ بِهِ
Nabda-u bimaa bada-allah bih”.
19. Berdiri menghadap Ka’bah, membaca takbir tiga kali:
Menaiki bukit Shafa, lalu menghadap ke arah Ka’bah hingga melihatnya—jika hal itu memungkinkan—, kemudian membaca:
ADVERTISEMENT
اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ (tiga kali)
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِى وَيُمِيتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ أَنْجَزَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزَابَ وَحْدَهُ
“Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar. (3x)
Tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali hanya Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya lah segala kerajaan dan segala pujian untuk-Nya. Dia yang menghidupkan dan yang mematikan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.
Tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali hanya Allah semata. Dialah yang telah melaksanakan janji-Nya, menolong hamba-Nya dan mengalahkan tentara sekutu dengan sendirian.”
20. Turun dari Shafa menuju Marwah, berlari kecil bagi laki-laki di antara dua tanda hijau, kemudian berjalan biasa hingga tiba di Marwah.
ADVERTISEMENT
21. Di Marwah, mengulangi doa seperti di Shafa.
22. Melakukan sa’i sebanyak tujuh kali, dimulai dari Shafa dan berakhir di Marwah.
Tahallul (Mencukur Rambut)
23. Setelah sa’i, tahallul dengan memotong rambut:

Zikir yang Bisa Diamalkan

Ilustrasi Niat Umrah dan Tata Caranya, Foto: Unsplash/prmustafa.
Berikut adalah zikir yang bisa diamalkan saat Umah, tetapi dalam terjemahannya.

1. Zikir setelah Memakai Ihram

Ya Allah, yang memelihara Ka’bah ini, bebaskanlah dari kami, bapak dan ibu kami, saudara-saudara dan anak-anak kami dari siksa neraka, wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, Dermawan dan mempunyai keutamaan, kemuliaan, kelebihan, anugerah, pemberian dan kebaikan.
Ya Allah, perbaikilah kesudahan segenap urusan kami dan jauhkanlah dari kehinaan dunia dan siksa di akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak dari hamba-Mu, tegak merapat berdiri di bawah pintu Ka’bah-Mu menundukkan diri dihadapan-Mu sambil mengharapkan rahmat-Mu, kasih sayang-Mu, dan takut akan siksa-Mu. Wahai Tuhan pemilik kebaikan abadi, aku mohon pada-Mu agar Engkau tinggikan namaku, hapuskan dosaku, perbaiki segala urusanku, bersihkan hatiku berikan cahaya kelak dalam kuburku. Ampunilah dosaku dan aku mohon pada-Mu martabat yang tinggi didalam surga.
ADVERTISEMENT

2. Doa Ketika Minum Air Zam-zam

“Ya Allah aku memohon ilmu pengetahuan yang bermanfaat, rizqi yang luas dan kesembuhan dari segala penyakit dan kepedihan dengan rahmat-Mu ya Allah Tuhan Yang Maha Pengasih dari segenap yang pengasih.”

3. Doa Ketika Mulai Sa’i

“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Aku mulai dengan apa yang telah dimulai oleh Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang beribadah haji ke Baitullah ataupun berumroh, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa’i antara keduanya. Dan barang siapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan rela hati, maka sesungguhnya Allah Maha Penerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui.

4. Doa Ketika Selesai Sa’i

Ya Allah Ya Tuhan Kami, terimalah amalan kami, berilah perlindungan kepada kami, maafkanlah kesalahan kami dan berilah pertolongan kepada kami untuk taat dan bersyukur kepada-Mu. Janganlah Engkau jadikan kami bergantung selain kepada-Mu. Matikanlah kami dalam iman dan Islam secara sempurna dalam keridhaan-Mu. Ya Allah rahmatilah kami sehingga mampu meninggalkan segala kejahatan tidak berbuat hal yang berguna. Karuniakanlah kepada kami sikap pandang yang baik terhadap apa-apa yang membuat-Mu Ridha terhadap kami. Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih.
ADVERTISEMENT

5. Doa Ketika Mencukur Rambut

“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepada kita dan segala puji bagi Allah tentang apa yang diberikan kepada kami. Ya Allah ini ubunah Allah karuniakan ubunku, maka terimalah dariku (amal perbuatanku) dan ampunilah dosa Ya Allah ampunilah orang-dosaku orang yang mencukur dan memendekkan rambutnya wahai Tuhan yang Maha Luas ampunan-Nya.”
“Ya Allah tetapkanlah untuk diriku setiap helai rambut kebajikan dan hapuskanlah untukku dengan setiap helai rambut kejelekan. Dan angkatlah derajatku di sisi-Mu.”
Itulah niat umrah dan tata caranya yang perlu diketahui. Waktu umrah dapat dilaksanakan kapan saja sepanjang tahun. (Umi)
ADVERTISEMENT