Situasi Manokwari Sudah Kondusif Pasca-Aksi Protes hingga Tutup Jalan

Konten Media Partner
23 Juli 2021 9:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi bakar ban di Manokwari, Papua Barat
zoom-in-whitePerbesar
Aksi bakar ban di Manokwari, Papua Barat
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kapolres Manokwari, AKBP Dadang Kurniawan Winjaya, mengungkapkan aksi spontanitas yang dilakukan keluarga calon siswa (Casis) Bintara Polwan di Manokwari sudah berahkir, dan situasi sudah kondusif.
ADVERTISEMENT
"Ini merupakan aksi spontanitas keluarga para Casis Bintara Polwan yang tidak lulus seleksi Polri. Ada bebarapa casis Polwan OAP yang dinyatakan tidak lulus. Intinya mereka hanya sampaikan aspirasi sudah kita terima aspirasi dan meneruskan kepada pihak panitia," katanya.
Ia mengungkapkan, situasi Manokwari sudah kembali kondusif, dan tidak ada fasilitas umum yang dirusak saat aksi spontanitas itu.
Kapolres Manokwari, AKBP Dadang Kurniawan Winjaya
Sementara itu, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing, mengatakan polisi wanita (Polwan) Bintara Afirmasi Otonomi Khusus (Otsus) hanya 100 orang yang dibutuhkan.
"Karena Polwan kuota 100 karena pendidikan Polwan hanya satu Ciputat. Jadi memang kumpulan dari berbagai macam pilihan- pilihan di daerah untuk kuota Polwanya. Sehingga kuota Polwan terbatas beda Polisi laki-laki kuota lebih banyak," kata Tornagogo Sihombing kepada awak media.
ADVERTISEMENT
Ia menjelaskan, kalau kuota A, B, C tetap 70, 20 dan 10. Kalau untuk Polwan OAP 70 persen, 20 persen orang Papua peranakan, 20 persen non OAP yang besar lahir Papua 10 itu dan regulernya ada 5 orang.
"Tahun ini penerimaan Polwan lebih banyak 105 orang yang dulu hanya 12 orang kadang 5 orang saja. Sekarang 105," katanya.
Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing
Ia melanjutkan, bagi Polwan belum berhasil, tahun depan pasti banyak kesempatan untuk mendaftar Polri lagi.
"Tahun depan tidak lulus masih ada kesempatan lagi ikut tes Polri yang terpenting, jangan pernah putus asa. Tahun ini tidak lolos tahun depan bisa ikut tes lagi peluang dan kesempatan masih ada. Yang terpenting adalah jangan tergantung sama orang lain. Tetapi berusaha sendiri menentukan nasib diri sendiri. Karna menentukan sukses seseorang kembali pribadi sendiri bukan dari orang lainya,"ucapnya.
ADVERTISEMENT
Lanjut dia, sesuai dengan keinginan Polda Papua Barat dimana secara kuantitas kita harus tambah. Karna jumlah anggota di Polda Papua Barat sangat kurang.
Warga membakar ban di tengah jalan