Aset Tetap Apa Saja? Ini Jenis-jenisnya dalam Perusahaan

Ilustrasi aset tetap perusahaan. Foto: Pexels

Mengelola aset tetap dengan baik sangat penting untuk keberlangsungan operasional perusahaan. Itu karena aset jenis ini dapat digunakan dalam jangka waktu panjang.

Aset tetap biasanya memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun dan tidak dimaksudkan untuk dijual kembali dalam kegiatan bisnis sehari-hari. Lalu, aset tetap apa saja? Simak penjelasannya di bawah ini.

Definisi Aset Tetap

Ilustrasi aset tetap perusahaan. Foto: Pexels

Mengutip buku Akuntansi Manajemen terbitan Jejak Pustaka, aset tetap adalah aset berwujud yang dimiliki oleh perusahaan untuk dimanfaatkan dalam kegiatan operasional.

Biasanya, aset ini mendatangkan keuntungan finansial di masa depan dengan jangka waktu lebih dari setahun. Aset jenis ini sangat penting bagi perusahaan mana pun.

Selain digunakan untuk membantu bisnis menghasilkan pendapatan, aset ini sangat diperhatikan oleh investor ketika memutuskan apakah akan berinvestasi di perusahaan.

Baca Juga: Aset Lancar Apa Saja? Ini Jenis-jenisnya pada Perusahaan

Jenis-jenis Aset Tetap

Ilustrasi aset tetap perusahaan. Foto: Pexels

Telah dijelaskan sebelumnya, aset tetap meliputi aset berwujud yang memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun. Berikut beberapa contohnya.

1. Tanah

Tanah adalah salah satu aset tetap yang tidak mengalami penyusutan karena nilainya cenderung meningkat seiring waktu. Tanah sering kali digunakan sebagai lokasi untuk bangunan atau fasilitas perusahaan lainnya.

2. Bangunan

Bangunan seperti kantor, pabrik, gudang, dan toko adalah aset tetap yang biasanya dimiliki perusahaan. Bangunan memiliki masa manfaat yang panjang, tetapi nilainya akan menyusut seiring waktu akibat penggunaan dan faktor-faktor eksternal lainnya.

3. Mesin dan Peralatan

Mesin dan peralatan yang digunakan untuk produksi atau operasional lainnya termasuk dalam kategori aset tetap. Contoh dari aset ini meliputi mesin produksi, komputer, printer, dan peralatan kantor lainnya.

4. Kendaraan

Kendaraan seperti mobil, truk, dan sepeda motor yang digunakan untuk operasional perusahaan juga merupakan aset tetap. Kendaraan ini biasanya digunakan untuk pengiriman barang, transportasi karyawan, atau keperluan operasional lainnya.

5. Perabot dan Furnitur

Perabot dan furnitur seperti meja, kursi, lemari, dan rak yang digunakan di kantor, pabrik, atau toko termasuk dalam kategori aset tetap. Sama seperti bangunan dan kendaraan, perabot dan furnitur ini juga mengalami penyusutan nilai seiring dengan waktu.

6. Peralatan Kantor

Peralatan kantor mencakup alat-alat yang digunakan untuk mendukung kegiatan administrasi perusahaan, seperti komputer, printer, telepon, dan mesin fotokopi. Aset ini memiliki umur manfaat yang bervariasi tergantung pada intensitas penggunaannya.

Karakteristik Aset Tetap

Ilustrasi aset tetap perusahaan. Foto: Pexels

Dikutip dari buku Akuntansi Intermediate oleh Asrini A. Saeni, dkk., aset tetap memiliki beberapa karakteristik utama, antara lain.

1. Masa manfaat panjang

Aset tetap digunakan untuk operasional perusahaan dalam jangka waktu yang panjang, biasanya lebih dari satu tahun.

2. Tidak untuk dijual

Aset tetap tidak dimaksudkan untuk dijual kembali dalam kegiatan bisnis sehari-hari.

3. Penyusutan

Sebagian besar aset tetap mengalami penyusutan nilai seiring waktu kecuali untuk tanah.

4. Membutuhkan perawatan

Agar tetap berfungsi dengan baik dan memiliki masa manfaat yang panjang, aset tetap biasanya memerlukan perawatan rutin.

(NDA)