Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Diskonto: Pengertian, Jenis-jenis, dan Manfaatnya
21 November 2024 11:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam dunia keuangan, diskonto bisa digunakan untuk berbagai konteks, seperti perhitungan obligasi, pinjaman, hingga transaksi wesel atau surat berharga.
Melalui konsep ini, pihak yang memegang instrumen keuangan berhak untuk mendapatkan likuiditas lebih cepat tanpa menunggu jatuh tempo.
Jenis-jenis Diskonto
Diskonto terbagi menjadi beberapa jenis yang disesuaikan dengan penggunaannya dalam keuangan. Mengutip buku Ekonomi dan Akuntansi: Membina Kompetensi Ekonomi karya Eeng Ahman dan Epi Indriani, berikut jenis-jenis diskonto:
1. Diskonto Obligasi
Obligasi sering dijual dengan harga di bawah nilai nominalnya dengan selisih ini disebut sebagai diskonto. Misalnya, obligasi dengan nilai nominal Rp1 juta dijual seharga Rp950 ribu. Selisih Rp50 ribu tersebut adalah diskonto.
2. Diskonto Bank
Diskonto juga digunakan dalam layanan perbankan, seperti pada surat promes atau wesel. Bank membeli surat utang ini dengan harga lebih rendah dari nilai nominalnya, lalu mendapatkan keuntungan saat surat tersebut jatuh tempo.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, bank menawarkan diskonto pada wesel bayar. Jika nilai nominal wesel adalah Rp50 juta dan jatuh tempo 6 bulan, bank mungkin membelinya dengan harga Rp48 juta. Selisih Rp2 juta adalah keuntungan bank.
3. Tingkat Diskonto (Discount Rate)
Tingkat diskonto merupakan fasilitas pinjaman jangka pendek yang diberikan bank sentral ke bank komersial dengan jaminan surat berharga dan tingkat diskonto yang ditetapkan bank sentral sesuai arah kebijakan moneter.
Manfaat Diskonto
Diskonto memiliki berbagai manfaat, baik bagi perusahaan, individu, maupun lembaga keuangan. Berikut beberapa manfaat diskonto yang utama:
1. Meningkatkan likuiditas
Diskonto membantu perusahaan atau individu mendapatkan dana tunai lebih cepat tanpa harus menunggu jatuh tempo.
2. Menarik investor
Instrumen keuangan yang ditawarkan dengan diskonto menarik investor karena menawarkan potensi keuntungan saat jatuh tempo.
ADVERTISEMENT
3. Mengurangi risiko non-pembayaran
Dengan menjual aset atau instrumen keuangan lebih awal, risiko non-pembayaran dari pihak ketiga dapat diminimalkan.
4. Mempercepat perputaran arus kas
Diskonto dapat membantu perusahaan mempercepat perputaran arus kas untuk mendukung operasional bisnis.
(NDA)