Konten dari Pengguna

PKWT: Definisi, Jenis, dan Hak yang Diterima Pekerja

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
8 Agustus 2024 17:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pekerja. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pekerja. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) adalah salah satu jenis perjanjian kerja yang umum digunakan di Indonesia. PKWT biasanya diterapkan untuk pekerjaan yang sifatnya musiman atau yang diperkirakan akan selesai dalam kurun waktu tertentu.
ADVERTISEMENT
Untuk memahami lebih lanjut seputar PKWT, simak penjelasan dalam artikel ini mulai dari pengertian, jenis, hak-hak yang diterima pekerja.

Apa itu PKWT?

Ilustrasi pengertian PKWT. Foto: Unsplash
PKWT merupakan perjanjian kerja yang dibuat antara pekerja dan perusahaan untuk jangka waktu atau untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu yang bersifat sementara.
Dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun 2021, PKWT diartikan sebagai perjanjian kerja antara pekerja atau buruh dengan pengusaha untuk mengadakan hubungan kerja dalam waktu tertentu atau untuk pekerjaan tertentu.
Jenis pekerjaan yang berlaku PKWT seperti pekerjaan yang bersifat musiman atau pekerjaan yang dilakukan untuk memenuhi pesanan atau target tertentu.
PKWT memiliki durasi waktu yang jelas dan terbatas. Berdasarkan peraturan tersebut, kontrak PKWT berlaku paling lama 5 tahun.
ADVERTISEMENT
Jika pekerjaan yang dilaksanakan belum selesai, kontraknya dapat diperpanjang. PKWT dapat diperbarui sesuai kesepakatan antara perusahaan dan pekerja. Namun hal ini dengan ketentuan jangka waktu keseluruhan PKWT beserta perpanjangannya tidak lebih dari lima tahun.
Tidak seperti Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT), dalam PKWT tidak terdapat adanya masa percobaan. Dalam PKWT, masa percobaan akan otomatis dianggap sebagai masa kerja.

Jenis-jenis PKWT

Ilustrasi jenis-jenis PKWT. Foto: Pexels
Terdapat dua jenis PKWT yang digunakan dalam perjanjian kerja. Berikut penjelasannya masing-masing.

1. PWKT didasarkan atas jangka waktu

Perjanjian kerja ini dibuat untuk beberapa macam pekerjaan. Seperti yang tercantum pada Pasal 5 ayat 1 PP Nomor 35 Tahun 2021, jenis pekerjan yang didasarkan atas jangka waktu antara lain.
ADVERTISEMENT

2. PKWT didasarkan atas selesainya suatu pekerjaan tertentu

Sementara itu, PKWT berdasarkan selesainya suatu pekerjaan tertentu, dibuat untuk pekerjaan seperti sebagai berikut.

Hak Pekerja PKWT

Ilustrasi hak pekerja PKWT. Foto: Pexels
Pekerja dengan status PKWT memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan pekerja lainnya dalam hal gaji, jam kerja, dan tunjangan-tunjangan lainnya. Berikut hak yang diperoleh pekerja dalam PKWT.

1. Upah

Pekerja PKWT berhak mendapatkan upah yang sesuai perjanjian kerja yang telah disepakati. Besaran upah dapat ditentukan berdasarkan kebijakan perusahaan dan ketentuan minimum upah regional.

2. Tunjangan

Hak yang diterima pekerja dalam PKWT, yakni memperoleh tunjangan. Salah satu tunjangan yang berhak didapatkan pekerja, yaitu tunjangan hari raya (THR).
ADVERTISEMENT

3. Cuti

Pekerja berhak memperoleh cuti tahunan dan cuti lainnya sesuai peraturan yang berlaku. Pekerja PKWT berhak atas cuti tahunan selama 12 hari jika masa kerjanya sudah mencapai 12 bulan berturut-turut.
(SA)