Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Sukuk: Pengertian, Jenis, dan Keunggulannya
6 Januari 2025 12:30 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan obligasi konvensional, sukuk berbasis pada prinsip-prinsip syariah yang melarang riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan maysir (spekulasi).
Investor yang memilih jenis instrumen investasi sukuk akan mendapatkan imbal hasil dari keuntungan yang dihasilkan oleh aset dasar penerbitan sukuk.
Di Indonesia, sukuk diawasi oleh Dewan Syariah Nasional dan diterbitkan oleh pemerintah atau perusahaan untuk mendapatkan pendanaan dengan tetap mematuhi ketentuan syariah.
Jenis-jenis Sukuk
Dasar hukum sukuk di Indonesia telah diatur oleh Dewan Syariah Nasional dalam Fatwa Nomor 32/DSN-MUI/IX/2002 tentang Obligasi Syariah.
Merujuk buku Sukuk di Indonesia oleh Datien Eriska Utami dan Yulfan A., sukuk terbagi menjadi beragam jenis yang dibedakan berdasarkan akadnya. Berikut beberapa di antaranya:
ADVERTISEMENT
Baca Juga: 7 Investasi Low Risk untuk Investor Pemula
Keunggulan Sukuk sebagai Instrumen Investasi
Sukuk adalah instrumen investasi yang tak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga memenuhi prinsip-prinsip syariah. Jika dirincikan, berikut keunggulan dari berinvestasi sukuk:
1. Sesuai Prinsip Syariah
Sukuk adalah pilihan investasi yang sesuai dengan nilai-nilai Islam, sehingga cocok bagi investor yang ingin menghindari unsur riba, garar, dan maysir.
2. Imbal Hasil Kompetitif
Sukuk menawarkan imbal hasil yang kompetitif dibandingkan instrumen investasi konvensional lainnya, seperti obligasi atau deposito.
3. Risiko Relatif Rendah
Sukuk, terutama yang diterbitkan oleh pemerintah, memiliki risiko rendah karena didukung oleh aset yang jelas dan nyata.
4. Diversifikasi Portofolio
Sukuk dapat menjadi pilihan untuk diversifikasi portofolio investasi, terutama bagi mereka yang ingin menggabungkan instrumen syariah dengan instrumen konvensional.
5. Kontribusi pada Pembangunan
Investasi dalam sukuk juga digunakan untuk membiayai proyek infrastruktur atau pembangunan lainnya, sehingga memberikan dampak positif bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT
(NDA)