13 Manfaat Daun Pegagan untuk Kesehatan

Ilustrasi manfaat daun pegagan. Sumber: Pexels

Manfaat daun pegagan yang tumbuh di Indonesia masih jarang diketahui oleh masyarakat umum. Padahal, daun pegagan punya banyak efek yang baik bagi kesehatan dan mudah ditemukan di sekitar kita.

Daun pegagan merupakan tumbuhan yang merayap menutupi tanah dengan tinggi tanaman 10-50 cm. Daun pegagan berbentuk seperti ginjal dengan pinggiran yang berombak serti bergerigi. Bunga daun pegagan berbentuk seperti payung berwarna merah.

Manfaat Daun Pegagan

Ilustrasi manfaat daun pegagan. Sumber: Pexels

Menyadur laman Pemerintah Kota Medan, daun pegagan umumnya dikonsumsi untuk lalapan segar. Namun, tak sedikit masyarakat yang menyeduh daun pegagan untuk pengobatan.

Berikut sederet manfaat daun pegagan untuk kesehatan yang jarang diketahui:

Baca Juga: 5 Manfaat Bayam Merah yang Jarang Diketahui

Budidaya Daun Pegagan

Salah satu manfaat daun pegagan adalah menurunkan gejala stres. Foto: Shutterstock

Mengutip laman Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Institut Pertanian Bogor, daun pegagan dapat ditanam di tanah dengan ketinggian sampai dengan 2500 di atas permukaan laut. Tanaman ini umumnya diperbanyak secara vegetatif.

Penanaman daun pegagan umumnya menggunakan stolon atau tunas anakan, tetapi dapat pula diperbanyak dengan benih secara generatif. Benih yang akan ditanam harus berstolon dengan disertai minimal dua calon tunas.

Menanam daun pegagan dapat menggunakan polibag kecil yang diisi media tanam campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1. Kemudian, tanaman ini diletakkan di tempat dengan naungan yang cukup dan disiram setiap hari. Penanaman daun pegagan sebaiknya dilakukan pada awal musim hujan untuk memastikan kelembapan yang cukup untuk tanaman tumbuh dengan baik.

Baca Juga: 10 Manfaat Sirih Cina untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya

Pengolahan tanah daun pegagan dilakukan sedalam 30 cm, kemudian digemburkan dan dibersihkan dari gulma dan ranting-ranting. Setelah itu, pemilik wajib membuat saluran drainase untuk mencegah terjadinya genangan di lahan.

Penanaman dilakukan pada bedengan yang telah disiapkan dengan jarak tanam antar baris sepanjang 20-30 cm dan dalam baris sepanjang 20-25 cm. Daun pegagan bisa ditanam sendiri jika pemilik berada di kawasan dataran tinggi maupun daerah pegunungan.

(ALS)