Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
5 Alasan Mengapa Bayi Susah Tidur di Malam Hari
6 Februari 2024 8:04 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Durasi tidur bayi umumnya berkisar antara 12 - 18 jam sehari. Namun ada saat di mana bayi terbangun di malam hari dan terjaga hingga pagi. Kondisi ini tentunya membuat para ibu lelah, terlebih jika anak rewel dan tidak bisa diam.
Sebenarnya, apa yang menyebabkan bayi sulit tidur? Simak penjelasannya dalam ulasan berikut!
5 Alasan Mengapa Bayi Susah Tidur
Tidur memegang peranan penting bagi tumbuh kembang bayi. Saat tidur, tubuh bayi akan memproduksi hormon pertumbuhan (human growth hormone) yang berfungsi meningkatkan volume dan fungsi otak.
Di samping itu, HGH juga memperkuat daya tahan tubuh dan memelihara kesehatan organ-organ lain. Oleh sebab itu, bayi perlu mendapatkan tidur yang cukup setiap hari.
Namun, ada beberapa orang tua yang khawatir lantaran bayinya kerap begadang di malam hari. Berikut beberapa alasan bayi susah tidur di malam hari.
ADVERTISEMENT
1. Pola tidur belum teratur
Salah satu alasan mengapa bayi sulit tidur adalah jam tidur yang belum teratur. Umumnya kondisi ini dialami oleh bayi baru lahir hingga usia 8 minggu.
Pola tidur bayi baru lahir dipengaruhi oleh waktu makan, sehingga bayi akan terbangun ketika mereka merasa lapar, yakni tiap tiga hingga empat jam sekali.
2. Tidak mendapat tidur yang berkualitas
Durasi tidur bayi umumnya berkisar antara 12 - 18 jam sehari. Meski begitu Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menjelaskan bahwa tidur yang cukup tidak hanya diukur berdasarkan durasinya saja, tetapi juga ditentukan dari kualitasnya.
Beberapa tanda tidur yang berkualitas adalah bayi dapat dengan mudah tertidur di malam hari. Jika bayi sulit tidur di malam hari, mereka mungkin tidak mendapatkan tidur yang nyenyak dan berkualitas.
ADVERTISEMENT
3. Lingkungan
Tak hanya dialami bayi baru lahir, sulit tidur juga kerap dialami si kecil saat menginjak usia 6 bulan. Dikutip dari Sleep Foundation, organ-organ tubuh bayi sudah berfungsi dengan sempurna sehingga mereka lebih penasaran dengan cahaya dan suara yang ada di sekitarnya.
4. Merasa tidak nyaman
Alasan lain mengapa bayi susah tidur di malam hari adalah kurang nyaman. Popok yang basah, suhu ruangan yang terlalu dingin atau panas, atau serangga dapat membuat mereka sulit tidur dan rewel.
5. Mengalami gangguan kesehatan
Bayi juga akan rewel dan sulit tidur saat sakit. Misalnya, saat perutnya kembung, saat terserang flu, atau saat akan tumbuh gigi.
Baca Juga: Alasan Kenapa Bayi Sering Kaget Saat Tidur
(GLW)