7 Hari Besar Agama Islam yang Tak Boleh Terlewatkan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
25 Februari 2022 10:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Illustrasi tempat ibadah umat Muslim. Foto:Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Illustrasi tempat ibadah umat Muslim. Foto:Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Umat Islam memiliki sejumlah hari besar yang memiliki makna penting. Salah satunya adalah Hari Raya Idul Fitri. Selain itu, masih ada sejumlah hari besar agama Islam yang perlu diketahui.
ADVERTISEMENT
Umat Muslim yang beriman akan menyambut hari-hari tersebut dengan penuh sukacita. Selain itu, umat Muslim juga bisa menjalankan beberapa sunnah untuk menambah pahala di hari tersebut.
Selain itu, dianjurkan juga bagi umat Muslim untuk mengetahui makna apa di balik hari besar tersebut. Untuk lebih jelasnya, simak uraian mengenai hari besar agama Islam yang mencakup waktu pelaksanaan dan maknanya, dikutip dari buku Di Balik 7 Hari Besar Islam yang ditulis oleh Muhammad Sholikhin.

7 Hari Besar Agama Islam

Ilustrasi keindahan langit. Foto:Pixabay

1. Tahun Baru Hijriyah

Tahun baru Hijriyah atau tahun baru Islam menjadi momen peringatan saat Rasulullah SAW hijrah dari kota Makkah ke Madinah pada tahun 622 M. Momen ini diperingati pada 1 Muharram kalender Hijriyah.

2. Maulid Nabi Muhammad

Ini adalah peringatan untuk hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal. Peringatan ini bisa menjadi kesempatan umat Muslim untuk menunjukkan rasa cinta kepada baginda Rasulullah.
ADVERTISEMENT
“Tidak sempurna iman seseorang sehingga ia mencintai aku melebihi adari anak, ayah kandungnya, dan semua manusia.” (HR. Bukhari-Muslim, dari Anas; al-Lu’lu wa al-Marjan, No. 27)

3. Isra’ Mi’raj

Isra’ Mi’raj diperingati setiap tanggal 27 Rajab. Isra’ merupakan perjalanan Nabi Muhammad pada malam hari dari Masjidil Haram (Makkah) sampai Masjidil Aqsha (Palestina) dalam waktu yang singkat.
Sedangkan Mi’raj adalah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Aqsha ke langit ketujuh, dari ‘Arsy Allah sampai ke Sidratul Muntaha.

4. Nuzulul Qur’an

Ilustrasi berdoa kepada Allah SWT. Foto:Pixabay
Peristiwa diturunkannya Al-Qur’an sebagai kitab pedoman umat Muslim dinamakan Nuzulul Qur’an. Peristiwa ini terjadi pada 17 Ramadhan 610 M saat Rasulullah menerima wahyu pertama dari Malaikat Jibril di Gua Hira, kaki Jabal Nur, dekat dengan kota Mekkah.
ADVERTISEMENT

5. Lailatul Qadar

Lailatur Qadar merupakan malam istimewa yang hanya terjadi pada bulan Ramadhan. Disebutkan dalam Al-Qur’an bahwa Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. Tidak ada yang tahu kapan Lailatul Qadar akan datang. Namun, umat Muslim dianjurkan memperbanyak ibadah pada 10 malam terakhir Ramadhan.

6. Idul Fitri

Idul Fitri adalah tanda berakhirnya puasa Ramadhan. Idul Fitri diperingati setiap tanggal 1 Syawal. Pada hari tersebut, umat Muslim disunnah untuk melaksanakan sholat ied berjamaah.
Setelah melaksanakan sholat berjamaah, masyarakat juga bisa melanjutkannya dengan tradisi bermaaf-maafan dengan keluarga atau tetangga dan berziarah ke makam.

7. Idul Adha

Idul Adha atau hari raya kurban jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah. Hari Raya Idul Adha memperingati pengorbanan yang dilakukan Nabi Ibrahim AS. Kala itu, Nabi Ibrahim rela mengorbankan putranya, Ismail, untuk menjalankan perintah Allah.
ADVERTISEMENT
Pada hari ini, umat Islam berkumpul pada pagi hari untuk melaksanakan shalat Id, sama seperti ketika merayakan Idul Fitri. Kemudian, setelah shalat dilakukan penyembelihan hewan qurban sebagaimana yang dilakukan Nabi Ibrahim.
(IMR)