Menuju Hitung Cepat Pilpres: Survei LSI Denny JA Masih Unggulkan 01

Hasil survei terkini LSI Denny JA menuju hitung cepat Pilpres 2019 masih menunjukkan kemenangan Jokowi-Ma'ruf. Foto: Antara/Sigid Kurniawan

LSI Denny JA jadi salah satu lembaga yang terdaftar di KPU untuk melakukan metode quick count (hitung cepat). Lima hari jelang metode itu dijalankan (17 April 2019), mereka mengeluarkan rilis terbaru untuk hasil survei elektabilitas.

Seperti diketahui, LSI Denny JA adalah salah satu dari 33 lembaga yang terverifikasi KPU untuk melakukan hitung cepat saat Pemilu 2019 berlangsung. Jumat (12/4), mereka menunjukkan hasil survei terbaru terkait elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Dalam survei tersebut, pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf masih dalam posisi unggul. Mereka meraih 55,9-65,8 persen suara. Sedangkan Prabowo-Sandi mendapatkan 34,2-44,1 persen suara.

"Jokowi-Ma;ruf di ambang menang telak dengan selisih dukungan terhadap Prabowo-Sandi di atas dua digit," kata peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, dilansir Antara.

Ia menambahkan, jika elektabilitas Jokowi-Ma'ruf menggunakan batas bawah 55,9 persen dan Prabowo-Sandi menggunakan batas atas 44,1 persen, pasangan nomor urut 01 tetap dalam posisi unggul.

Ardian menjelaskan bahwa keunggulan dua digit Jokowi-Ma'ruf di sudah terjadi dan konsisten sejak Agustus 2018. Sejak pendaftaran capres, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf berkisar di angka 52,2 persen dan Prabowo-Sandi 29,5 persen.

"Selisih di atas dua digit ini selalu stabil di periode-periode survei LSI Denny JA selanjutnya hingga survei terbaru di April 2019," jelasnya soal survei yang dilakukan pada 4-9 April 2019, melibatkan 2.000 responden, dan menggunakan metode multistage random sampling tersebut.

LSI Denny JA juga jadi salah satu lembaga yang menjalin kerja sama dengan kumparan untuk hitung cepat Pilpres 2019. Selain LSI Denny JA, ada juga tiga lembaga lain seperti CSIS, Indobarometer, dan Charta Politika.