Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
5 Perbedaan Debat Capres di Indonesia dan di Amerika Serikat
17 Januari 2019 18:19 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB
Tulisan dari Berita Heboh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Beda debat capres di Indonesia dan Amerika Serikat. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan dan Satirical Facts)
ADVERTISEMENT
Tak hanya Indonesia, Amerika Serikat pun juga menggunakan sistem pemerintahan republik dengan asas demokrasi. Hal tersebut membuat masyarakat Amerika juga sangat menantikan momen debat capres dan cawapres mereka. Namun, terdapat perbedaan dalam debat capres di kedua negara ini. Seperti 5 hal berikut ini:
1. Pertama Kali Disiarkan di Tahun yang Berbeda
Ilustrasi televisi (Foto: Unsplash)
ADVERTISEMENT
2. Lembaga Penyelenggara Debat
Ilustrasi debat capres. (Foto: Pixabay)
Di Indonesia, lembaga penyelenggara debat sama dengan lembaga yang mengatur jalannya pemilihan presiden dan wakil presiden, yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sementara di Amerika Serikat, lembaga yang mengurusi debat capres dan cawapres terpisah dengan penyelenggara pemilihan umum, yaitu Commission On Presidental Debates.
3. Jumlah Debat
Ilustrasi debat capres. (Foto: Unsplash)
Di Amerika Serikat, debat dilakukan terpisah antara calon presiden dan calon wakil presiden. Dua calon presiden akan berdebat sebanyak tiga kali dan dua calon wakil presiden akan berdebat satu kali.
4. Lokasi Debat
Ilustrasi debat capres. (Foto: Unsplash)
Di Indonesia, lokasi debat calon presiden dan wakil presiden berlangsung di luar lingkungan lembaga pendidikan. Sementara di Amerika Serikat, debat capres-cawapres kerap dilakukan di dalam kampus.
ADVERTISEMENT
5. Cara dan Topik Debat
Mantan Presiden Amerika Serikat, George W. Bush. (Foto: Unsplash)
Saat masih menjadi rektor Universitas Paramadina, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, pernah mengatakan bahwa debat capres dan cawapres di Amerika Serikat dilakukan secara elegan. Pasangan calon (paslon) di Amerika Serikat tidak menggunakan debat sebagai ajang menyerang lawan secara pribadi.
Anies pun membandingkan debat capres di Amerika Serikat dengan di Indonesia tahun 2009. Menurutnya, para paslon saat itu sibuk debat kusir dan tidak fokus pada masalah. Selain perbedaan pada paslon, pendukung di Amerika Serikat juga dikatakannya lebih pasif dan menyimak paparan paslon. Sementara itu, pendukung paslon di Indonesia cenderung riuh dan mengganggu.
Saksikan debat perdana Pilpres 2019 di bawah ini:
ADVERTISEMENT
(rin)
Baca lebih banyak berita mengenai artis/seleb/sepak bola/info unik lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini .
Download aplikasi iOS di sini .