Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Fakta Suku Ashansti di Ghana dengan Aksesori Emas Meruah
3 Desember 2018 12:37 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
Tulisan dari Berita Heboh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
(Foto: YouTube)
Membicarakan suku yang ada di dunia biasanya identik dengan ciri khas. Mereka biasa dikenal dengan kemagisannya, kemampuan membuat tato, tradisi yang unik, dan lain sebagainya. Hal tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi orang luar yang ingin datang untuk sekadar melihat secara langsung hingga mempelajarinya.
ADVERTISEMENT
Di daerah timur Tengah, sebuah suku dikenal bukan karena kemagisan atau karena jauh dari peradaban luar. Mereka justru dikenal sebab emasnya yang luar biasa. Bahkan untuk aksesori yang dikenakan dalam keseharian, mereka mengenakan dalam jumlah yang besar.
Berikut 5 fakta suku Ashanti di Ghana yang mengagumkan.
1. Orang-orang Ashanti yang dikenal Aksesori Emasnya
(Foto: YouTube)
Orang-orang suku Ashanti atau biasa disebut Asante memiliki penampilan yang membuat orang lain berdecak-kagum saat melihatnya. Pasalnya penampilan mereka sangat berbeda dengan orang pada umumnya.
Dalam sebuah acara adat, mereka mengenakan aksesori yang terbuat dari emas. Tidak hanya orang-orang perempuan saja, orang laki-laki pun sama. Bahkan anak-anak juga mengenakan aksesori yang terdapat logam mulianya.
ADVERTISEMENT
2. Para Pendahulu Suku Ashanti juga Kaya
(Foto: YouTube)
Para pendahulu salah satu suku di Ghana ini juga dikenal kaya. Melansir Africans Craft Market melalui boombastis.com bahwa sejak abad ke-19 mereka sudah dikenal sebagai suku paling kaya. Tidak heran jika dulunya Kerajaan Ashanti sempat menjadi pusat peradaban dan finansial dari beberapa wilayah di Afrika.
Meski demikian, ternyata terdapat perbedaan di antara warga suku Ashanti yaitu jumlah emas yang dimiliki. Mereka yang memiliki emas sangat banyak, sebagian besar berasal dari kelas sosial tinggi. Sementara warga biasa memiliki emas dengan jumlah yang lebih sedikit.
Baca Juga:
Mengenal Suku Sentinel, Suku Paling Terisolasi di Dunia
Polisi Kesulitan Evakuasi Jasad Misionaris yang Dibunuh Suku Sentinel
Berkenalan dengan Andaman, Suku Paling Terisolir di Dunia yang Memanah Turis Hingga Tewas
ADVERTISEMENT
3. Kursi Tahta Emas Legendaris
(Foto: YouTube)
Orang-orang suku Ashanti percaya akan adanya kursi tahta emas bertuah. Mulai dari para leluhur hingga saat ini, kursi tersebut sangat dihormati. Bahkan cerita mengenai kursi tahta emas itu melegenda.
Melansir wikipedia, mereka beranggapan bahwa kursi tersebut berasal dari langit sehingga harus disakralkan. Saking sakralnya kursi tersebut belum pernah diduduki oleh manusia dan belum pernah sekalipun menyentuh tanah. Dalam setiap upacara adat penting kursi tersebut selalu diikutsertakan.
4. Perbudakan Orang-orang Suku Ashanti
(Foto: YouTube)
Orang-orang suku Ashanti dikenal sebagai suku yang kaya. Orang tidak akan menyangka bahwa suku Ashanti memiliki sejarah perbudakan. Perbudakan yang terjadi di sana tidak seperti perbudakan yang sarat dengan penyiksaan. Perbudakan di sana lebih humanis. Mereka diperlakukan tuannya dengan baik dan manusiawi.
ADVERTISEMENT
5. Memiliki Banyak Keturunan Berpendidikan
(Foto: YouTube)
Saat pertama kali ditemukan, suku tersebut berjumlah sekitar 700.000 orang yang memiliki banyak keterunan berpendidikan. Satu di antaranya adalah seorang antropologi sosial bernama Kofi Busia. Selain itu dia juga sebagai pengajar profesional yang telah dikenal diakui di seluruh dunia.