Konten dari Pengguna

Sebelum Meninggal, Pemulung Ini Sumbangkan Seluruh Tabungannya ke Kuil

Berita Heboh
Membicarakan apa saja yang sedang ramai.
20 Januari 2020 19:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Heboh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Paman pemulung baik hati (Foto: Facebook)
zoom-in-whitePerbesar
Paman pemulung baik hati (Foto: Facebook)
ADVERTISEMENT
Pemulung dan tunawisma masih banyak dipandang sebelah mata oleh orang-orang. Keberadaan mereka bahkan tak jarang dianggap mengganggu, bahkan sampai ditertibkan oleh petugas. Padahal sejatinya mereka juga sama sedang berjuang, bertahan hidup di tengah kerasnya dunia.
ADVERTISEMENT
Sering diasosiasikan sebagai orang yang kumuh, pemulung sering dianggap sebagai peminta-minta yang terkesan tak punya uang dan bahkan tabungan. Tapi, tampaknya anggapan itu tak selalu benar.
Contohnya seorang pemulung asal Thailand ini. Pria yang biasa tidur mengemper di depan toko 7-11 di Lob Puri, Thailand, ini sebetulnya giat bekerja.
Tak ada yang tahu jika pria ini punya cukup banyak tabungan awalnya. Sampai suatu hari, beberapa saat sebelum ia meninggal dunia, ia meminta tolong kepada seorang perempuan untuk menyumbangkan seluruh tabungannya ke kuil terdekat.
"Telah meninggal dunia dengan tenang seorang paman pemulung yang biasa tidur di depan toko 7-11. Ketika ia masih hidup, ia meminta kerabatnya untuk membawa seluruh tabungannya semasa hidup ke kuil untuk disumbangkan," isi status Facebook yang ditulis dalam bahasa Thai.
ADVERTISEMENT
Perempuan itu juga menyertakan foto para biksu yang sedang menghitung tabungan si pemulung. Tabungan itu disimpan di dalam beberapa ember plastik.
Tidak diketahui dengan jelas berapa banyak uang sumbangan itu, tapi sepertinya cukup banyak. Itu terlihat dari banyaknya uang ketika 'disebar' ke lantai saat sedang dihitung oleh para biksu.
"Kamu benar-benar orang hebat," bunyi kalimat terakhir dalam status Facebook itu.
Ya, si paman itu memang benar orang hebat. Netizen yang terharu atas kebaikan pria itu kemudian mendoakan agar si pemulung baik hati itu bisa masuk surga dan hidup tenang di akhirat.
(NS)