Kisah Orang-orang yang Dianggap Meninggal padahal Masih Hidup

Nining Sunarsih (Foto: Publisher kumparan: Sukabumi Update)

Kisah Nining menyita perhatian masyarakat. Perempuan asal Sukabumi itu, ditemukan dalam kondisi hidup setelah 1,5 tahun dinyatakan meninggal dunia.

Minggu (1/7) Nining ditemukan di Pantai Kebon Kelapa, Citepus, Jawa Barat. Hanya berjarak sekitar 500 meter dari tempat Nining dinyatakan tenggelam dulu. Anehnya, pakaian yang dikenakan Nining sama persis dengan pakaian yang dikenakan saat dikabarkan tenggelam 1,5 tahun yang lalu.

Namun fakta mengungkap, meninggalnya Nining hanya skenario untuk menghindari utang. Selama ini, Nining tinggal di rumah anggota keluarga di Jawa Barat.

Nining bukan satu-satunya orang yang disangka meninggal. Berikut kisah orang-orang yang dinyatakan meninggal dalam waktu yang lama namun tiba-tiba kembali ke rumah.

Kisah Waluyo di Yogyakarta

Sumber: YouTube.com

Waluyo dinyatakan meninggal dunia pada Mei 2015. Namun setahun dinyatakan meninggal, Waluyo tiba-tiba pulang ke rumahnya di Bantul.

Kepulangan Waluyo membuat tetangganya gempar. Tak jarang yang merinding saat bertemu Waluyo. Sebab, tetangga merasa telah menguburkan Waluyo di areal pemakaman di Dusun Suren, Patalan, Jetis, Bantul.

Rupanya, Waluyo memang belum meninggal. Ia ditimpa masalah utang dan enggan pulang. Ia memutuskan berjalan kaki empat hari empat malam ke Semarang. Di sana, Waluyo mendapat pekerjaan sebagai tukang parkir.

Lalu siapa jenazah yang disangka Waluyo dan dikuburkan warga? Tak lain dan tak bukan, jenazah gelandangan korban tabrak lari. Kebetulan wajah gelandangan tersebut sangat mirip dengan wajah Waluyo.

Ditambah, sebelum pergi ke Semarang, Waluyo memang sering mondar-mandir di area Demangan, Yogyakarta. Tempat ditemukannya jenazah gelandangan tersebut. Waluyo sudah tidak menarik becak karena terlilit utang sebesar Rp 40 ribu.

Bocah Usia 7 Tahun di Kabupaten Goa

Ilustrasi anak meninggal . (Foto: Thinkstock)

Bocah itu bernama Awal. Dua tahun dinyatakan meninggal dunia, Awal tiba-tiba berdiri di depan rumahnya. Orang tua Awal bahkan jatuh pingsan setelah melihat anak tersebut.

Awal dinyatakan meninggal saat piknik di wisata Malino. Awal tiba-tiba menghilang. Berhari-hari dicari, Awal tak kunjung ditemukan.

Keluarga yang putus asa akhirnya menganggap Awal telah diculik dan dibunuh. Keluarga pun menggelar pengajian dan telah mengikhlaskan kepergian Awal.

Kisah Arif di Brebes

Suber: PanturaPost.com

Bernama lengkap Arif Azhari asal Brebes Jawa Tengah. Arif dinyatakan sejak 25 tahun silam. Keluarga menyimpulkan Arif telah meninggal dunia.

Namun tiba-tiba pada 12 Maret 2018, petugas Dinas Sosial Kota Surabaya mengantar Arif pulang ke rumah. Keluarga dan tetangga dibikin menangis tak karuan. Arif yang disangka telah meninggal rupanya masih hidup.

Arif pergi dari rumah pada tahun 1993. Ia pergi karena hendak dinikahkan dengan perempuan yang tidak dicintainya. Selama 10 tahun, Arif menggelandang di Surabaya. Ia ditemukan petugas Dinas Sosial dan ditampung di sana. Bisa dibilang, Arif depresi berat dan tak bisa mengingat apa-apa.

Petugas Dinas Sosial mengaku, akhirnya bisa memulangkan Arif karena ia tiba-tiba bisa mengingat alamat rumahnya di Brebes. Selain itu, Dinas Sosial Surabaya menilai, Arif sangat ramah dan rajin. Oleh karena itu pihak Dinas Sosial senang hati menampung Arif di sana.