Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Ini Alasan Kubu Prabowo - Sandi Boikot Metro TV
26 November 2018 17:37 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
Tulisan dari Berita Prabowo Subianto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Prabowo Subianto bertemu dengan relawan di Solo. (Foto:Dok. Tim Media Prabowo-Sandi)
ADVERTISEMENT
Kepala Media Center Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo -Sandi, Ariseno Ridhwan menjelaskan alasan kubunya memboikot Metro TV. Ia menilai apa yang disiarkan Metro TV selama ini terkesan tidak seimbang dan cenderung tendensius.
"Mereka seperti apa? Silakan tanya ke masyarakat. Selama ini mereka disuguhi tayangan apa terkait pilpres? Bagi kami, tayangan Metro TV terkesan tidak berimbang dan cenderung tendensius. Sementara mereka menggunakan frekuensi publik dalam siarannya. Frekuensi publik ini milik semua warga negara, jadi objektivitas harus dijaga," ujar Ariseno melalui keterangan tertulis, Jakarta, Minggu (25/11).
Perihal surat edaran penolakan permohonan wawancara Metro TV yang beredar ke publik, Ariseno menuturkan sebenarnya diperuntukkan kalangan internal. Surat yang dikeluarkan oleh Direktorat Komunikasi dan Media BPN Prabowo -Sandi itu tidak untuk konsumsi publik.
ADVERTISEMENT
"Tapi surat ini dibuat untuk kalangan internal kami. Dan hanya berlaku bagi internal kami. Bukan untuk konsumsi publik," ujarnya.
Ariseno menambahkan bahwa pemboikotan terhadap Metro TV merupakan instruksi langsung dari Ketua BPN Prabowo -Sandi, Jenderal TNI Purnawirawan Djoko Santoso.
Ikuti akun Berita Prabowo Subianto untuk mendapat informasi seputar Prabowo Subianto di kumparan!