4 Keuntungan Penerapan e-Budgeting dalam Penyelenggaraan Pemerintahan

Ilusttasi apa keuntungan penerapan e-budgeting dalam penyelenggaraan pemerintahan - Sumber: pexels.com/@tima-miroshnichenko/

Apa keuntungan penerapan e-Budgeting dalam penyelenggaraan pemerintahan? Beberapa waktu terakhir, e-Budgeting memang menjadi suatu hal yang banyak diterapkan dalam bidang keuangan. Salah satu contoh penerapannya adalah dalam pemerintahan.

Pemerintah mencoba e-Budgeting karena adanya sejumlah manfaat yang dapat diperoleh dari penerapan teknologi informasi tersebut. Mulai dari proses perencanaan, pengelolaan, sampai dengan pelaporan anggaran.

Apa Keuntungan Penerapan e-Budgeting dalam Penyelenggaraan Pemerintahan?

Ilustrasi apa keuntungan penerapan e-budgeting dalam penyelenggaraan pemerintahan - Sumber: pexels.com/@tima-miroshnichenko/

Istilah e-Budgeting, atau Electronic Budgeting, adalah penggunaan teknologi informasi dan sistem komputer untuk menyusun, mengelola, dan melaksanakan anggaran. Prosesnya melibatkan penggunaan perangkat lunak dan platform elektronik.

Tujuan dari penerapan anggaran elektronik adalah untuk membantu proses perencanaan, penganggaran, serta pemantauan dan pelaporan keuangan. Baik untuk kepentingan pribadi, organisasi, maupun dalam pemerintahan.

Berdasarkan buku Budgeting Basics and Beyond, Jae K. Shim, Joel G. Siegel, Allison I. Shim, (2011), e-Budgeting dapat mempermudah otomatisasi tugas-tugas tertentu. Secara otomatis dapat menghemat waktu dan sumber daya untuk aktivitas lainnya.

Penerapan e-Budgeting dalam penyelenggaraan pemerintahan memberikan banyak keuntungan. Apa keuntungan penerapan e-budgeting dalam penyelenggaraan pemerintahan tersebut? Ini dia jawabannya.

1. Efisiensi dan Produktivitas

Penerapan e-Budgeting dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses perencanaan dan pengelolaan anggaran. Hal tersebut akan memudahkan pemerintah untuk fokus pada pengambilan keputusan strategis lainnya.

2. Transparansi dan Akuntabilitas

Adanya e-Budgeting akan memperkuat transparansi dalam pengelolaan anggaran. Pemerintah dapat memberikan akses yang lebih mudah kepada publik untuk memahami alokasi anggaran dan bagaimana dana publik digunakan.

3. Ketepatan dan Keakuratan Data

Sistem e-Budgeting dapat membantu mengurangi kesalahan manusia dan meningkatkan akurasi data. Proses otomatisasi dapat meminimalkan risiko kesalahan perhitungan atau penginputan data.

4. Meminimalkan Penyalahgunaan Anggaran

Dengan adanya e-Budgeting, pemerintah bisa melakukan pemantauan pelaksanaan anggaran secara real-time. Hal tersebut dapat berguna untuk tindakan deteksi cepat terhadap potensi penyalahgunaan atau pengeluaran anggaran yang tidak sah.

Baca Juga: Latar Belakang Pemerintah Daerah Dalam Menyusun Anggaran Keuangan APBD

Penerapan e-Budgeting, jika dilakukan dengan baik, dapat memberikan manfaat yang sangat banyak dalam bidang pemerintahan. Jadi, apa keuntungan penerapan e-budgeting dalam penyelenggaraan pemerintahan dapat diperoleh secara maksimal. (DNR)