Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.82.0
Konten dari Pengguna
6 Cara Mengatasi Pencemaran Lingkungan agar Kembali Pulih
1 Maret 2024 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada berbagai cara mengatasi pencemaran lingkungan yang bisa dilakukan. Pencemaran lingkungan merupakan kondisi ketika komponen fisik dan biologis dari sistem bumi dan atmosfer terkontaminasi.
ADVERTISEMENT
Hal ini menyebabkan keseimbangan ekosistem lingkungan menjadi terganggu. Penyebab pencemaran lingkungan cukup beragam, mulai dari pembuangan limbah ke sungai, pemakaian kantong plastik secara masif, dan masih banyak lagi.
Cara Mengatasi Pencemaran Lingkungan
Mengutip buku Kesehatan dan Lingkungan, Fendy Faisal, dkk (2023), cara mengatasi pencemaran lingkungan membutuhkan kolaborasi antara pemerintah, industri , maupun masyarakat umum. Beberapa cara yang bisa dilakukan yakni sebagai berikut:
1. Konservasi Sumber Daya
Melakukan konservasi sumber daya alam sangat penting untuk meminimalkan pencemaran lingkungan. Caranya yaitu dengan menggunakan teknologi yang dapat membuat pemakaian energi dan materi lebih efisien. Upaya ini sangat penting untuk mencegah terjadinya degradasi lingkungan.
2. Pengelolaan Limbah
Pengelolaan limbah dengan bijak perlu dilakukan oleh semua pihak, baik individu, rumah tangga, maupun industri. Beberapa cara yang bisa dilakukan yakni melakukan daur ulang dan pemrosesan limbah dengan aman. Selain itu, diperlukan praktik produksi yang dapat meminimalkan jumlah limbah agar lebih ramah lingkungan.
ADVERTISEMENT
3. Mengendalikan Emisi Gas Rumah Kaca
Emisi gas rumah kaca bisa dikendalikan dengan mengadopsi teknologi ramah lingkungan. Misalnya, seperti menggunakan energi terbarukan dan transportasi yang berkelanjutan. Masyarakat juga perlu mendukung praktik perlindungan hutan agar penyerapan karbon alami bisa lebih maksimal.
4. Pengawasan Industri
Pihak berwenang juga perlu melakukan pengawasan industri secara ketat untuk mengatasi pencemaran lingkungan. Caranya yaitu dengan mengawasi kegiatan industri dan menegakkan regulasi lingkungan. Tujuannya untuk memastikan agar industri tersebut patut terhadap standar lingkungan.
5. Reboisasi dan Konservasi Alam
Langkah penting yang tidak boleh dilewatkan dalam mengatasi pencemaran lingkungan adalah dengan melakukan reboisasi dan konservasi alam. Caranya yaitu dengan melakukan reboisasi dan pelestarian alam untuk meningkatkan keanekaragaman hayati.
6. Menggunakan Detergen Ramah Lingkungan
Menggunakan detergen yang ramah lingkungan memang terlihat sederhana, tetapi dampaknya sangat besar terhadap lingkungan. Pasalnya, tidak sedikit detergen yang mengandung bahan kimia sintetis yang sulit terurai.
ADVERTISEMENT
Alhasil, detergen tersebut dapat menyebabkan akumulasi zat kimia yang berbahaya pada lingkungan. Penggunaan detergen ramah lingkungan dinilai lebih efektif karena mengandung bahan yang mudah terurai. Dengan begitu, dampak negatif pada ekosistem bisa lebih diminimalisir.
Cara mengatasi pencemaran lingkungan yang dijelaskan di atas dapat diterapkan mulai dari sekarang. Upaya ini membutuhkan sinergitas yang baik antara industri, pemerintah, maupun masyarakat umum agar tercipta lingkungan yang sehat. (DLA)