8 Cara Mengatur Privasi dan Keamanan di Handphone

Ilustrasi Cara mengatur privasi dan keamanan di handphone, sumber: unsplash/RobertoCortese

Cara mengatur privasi dan keamanan di handphone sangat penting untuk dipahami. Pasalnya, kejahatan di dunia maya semakin masif terjadi.

Sebelum menimpa diri sendiri, tidak ada salahnya mencegah cyber crime dan phishing dengan mengatur privasi dan keamanan. Hal ini penting agar data pribadi tidak disalahgunakan.

Cara Mengatur Privasi dan Keamanan di Handphone

Ilustrasi Cara mengatur privasi dan keamanan di handphone, sumber: unsplash/GeorgiaDelotz

Privasi dan keamanan data rentan dibobol jika tidak dikelola dengan baik. Cara mengatur privasi dan keamanan di handphone yakni sebagai berikut:

1. Aktifkan Kunci Layar

Mengutip buku UMKM Sintas Pandemi oleh Andreas Budihardjo, dkk (2021), menggunakan kunci layar berpengaruh besar terhadap keamanan data handphone.

Beberapa jenis kunci layar yang bisa digunakan yaitu pola, PIN, atau sidik jari untuk mengamankan akses ke perangkat tersebut. Tujuannya untuk melindungi data pribadi jika handphone hilang dan jatuh ke tangan orang yang salah.

2. Perbarui Perangkat dan Aplikasi

Memperbarui perangkat dan aplikasi termasuk hal yang perlu dilakukan untuk menjaga keamanan dan privasi. Upaya ini cukup efektif untuk menghindari peretasan pada handphone.

3. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Cara mengatur keamanan dan privasi yang berikutnya adalah mengaktifkan fitur verifikasi dua langkah pada berbagai akun. Langkah ini dapat semakin menambah lapisan keamanan, sehingga data-data pribadi tidak akan mudah terbobol.

4. Gunakan Password yang Kuat

Gunakan password yang kuat untuk berbagai akun penting di dalam handphone. Jangan memakai password yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau tanggal pernikahan.

5. Waspada dengan Pesan Phishing

Pesan phishing dapat masuk kapan saja ke dalam handphone melalui berbagai akun media sosial. Jika tiba-tiba mendapat pesan berupa tautan yang mencurigakan, jangan membuka tautan tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

6. Hindari Wi-Fi Publik untuk Transaksi Penting

Meskipun memakai Wi-Fi publik adalah salah satu keuntungan yang sulit dilewatkan, sebaiknya jangan gunakan fasilitas tersebut. Pasalnya, hal ini rentan menimbulkan berbagai masalah, seperti akses ilegal ke informasi pribadi.

7. Gunakan Aplikasi Keamanan

Langkah berikutnya adalah instal aplikasi keamanan yang mampu memberikan perlindungan ekstra. Dengan begitu, handphone tidak akan mudah terserang malware atau ancaman lainnya.

8. Back Up Data Secara Berkala

Lakukan back up data secara berkala, baik melalui cloud atau penyimpanan lokal. Langkah ini dapat membantu memulihkan data jika perangkat diretas atau terjadi kehilangan.

Baca juga: Pengertian dan Pencegahan Cyber Crime supaya Data Pribadi Aman

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat meningkatkan keamanan handphone Anda dan mengurangi risiko terhadap serangan cyber crime dan phishing. Selalu berhati-hati dan waspada terhadap potensi ancaman keamanan.