Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Bacaan Niat Sholat Dhuha 4 Rakaat dan Keutamaan Menunaikannya
9 Desember 2021 8:20 WIB
·
waktu baca 8 menitDiperbarui 21 Februari 2023 15:44 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagaimana bacaan niat sholat dhuha 4 rakaat? Sholat dhuha merupakan salah satu amalan sunah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk dilaksanakan sebagai penyempurna ibadah wajib.
ADVERTISEMENT
Sholat dhuha yang hukumnya sunah memiliki banyak keutamaan untuk dunia ataupun akhirat. Perlu diketahui, sholat dhuha disunahkan dikerjakan secara sendiri dan bukan secara berjamaah.
Berapa Rakaat Sholat Dhuha dan Jam Berapa Pelaksanaannya?
Ketika sholat dhuha, Rasulullah SAW biasa melakukannya sebanyak empat rakaat. Namun, Rasulullah juga kerap menambah berapa pun rakaat sholat dhuha.
عن عائشةَ رَضِيَ اللهُ عنها، قالت: كان رسولُ الله صلَّى اللهُ عليه وسلَّم يُصلِّي الضحى أربعًا، ويَزيد ما شاءَ الله
“Dari Aisyah RA, dia berkata bahwa Rasulullah SAW terbiasa sholat dhuha empat rakaat. Dan beliau menambah berapa pun yang dikehendaki Allah SWT.” (HR Muslim).
Menyadur dari buku 33 Macam Jenis Sholat Sunnah oleh Rumah Fikih Indonesia, para ulama sepakat bahwa minimal rakaat sholat dhuha ialah dua rakaat. Sementara itu, ada pula ulama yang berbeda pendapat mengenai jumlah maksimal sholat dhuha.
ADVERTISEMENT
Imam An-Nawawi, ulama besar Mazhab Syafii menyebutkan bahwa maksimal rakaat sholat dhuha ialah delapan rakaat.
عن أم هانئ رضي الله عنها: أنها رأت النبي ﷺ يومَ الفتحِ صلَّى سُبحةَ الضُّحى ثمانيَ ركعاتٍ يسلِّمُ من كلِّ ركعتينِ
Dari Ummu Haani’ RA beliau berkata, “Sesungguhnya Nabi SAW pada saat pembebasan Kota Makkah melakukan sholat dhuha delapan rakaat, dan beliau salam setiap dua rakaat.” (HR Abu Dawud)
Sebagian ulama, misalnya, Imam Ar-Rafi’iy dan Imam Ar-Ruyani menyatakan bahwa maksimal rakaat sholat dhuha ialah 12 rakaat. Sebagaimana hadis yang diriwayatkan Imam Al-Baihaqi dari Abu Dzar RA beliau berkata bahwa Nabi SAW bersabda:
إن صليّت الضّحى ركعتين لم تُكتب من الغافلين، وإن صلّيتها أربعاً كُتِبتَ من المُحسنين، وإن صلّيتها ستّاً كُتِبتَ من القانتين، وإن صلّيتها ثمانياً كُتبتَ من الفائزين، وإن صلّيتها عشراً لم يُكتب عليك ذلك اليوم ذنب، وإن صلّيتها اثنتي عشرة ركعة بَنى الله لك بيتاً في الجنّة
ADVERTISEMENT
“Jika kamu sholat dhuha dua rakaat, tidak akan dicatat sebagai orang yang lalai. Jika kamu sholat empat rakaat akan dicatat sebagai muhsinin, jika kamu sholat enam rakaat, dicatat sebagai orang yang sering berdiri sholat.
Jika kamu sholat delapan rakaat dicatat sebagai orang yang sukses atau beruntung, jika kamu sholat 10 rakaat dosamu tidak akan dicatat di hari itu, jika kamu sholat 12 rakaat Allah akan bangunkan rumah di surga bagimu." (HR Al-Baihaqi dan beliau men-dhaif-kannya)
Meskipun ada perbedaan pendapat mengenai maksimal rakaat sholat dhuha, sebenarnya umat Islam yang ingin melaksanakan sholat dhuha tak perlu meributkan hal tersebut sebab yang terpenting niat untuk mengerjakannya.
ADVERTISEMENT
Ibadah sholat dhuha biasanya dikerjakan pada waktu pagi hari atau waktu dhuha. Awal waktu untuk mengerjakan sholat dhuha adalah setelah matahari terbit dan meninggi. Sementara itu akhir waktu sholat dhuha adalah saat tergelincirnya matahari ke barat.
Adapun waktu terbaik untuk mengerjakan sholat dhuha adalah di akhir waktu saat keadaan semakin panas atau dimulai pukul 8.00 hingga 11.00.
Seperti dijelaskan dalam sebuah hadis Rasulullah SAW bersabda:
"(Waktu terbaik) sholat awwabin (sholat dhuha), yaitu ketika anak unta merasakan terik matahari." (HR. Muslim)
Surat Apa Saja yang Dibaca saat Sholat Dhuha?
Berdasarkan buku Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah SAW oleh Ustaz Arif Rahman, pada rakaat pertama sholat dhuha dianjurkan untuk membaca surah Asy-Syams. Sedangkan pada rakaat kedua surah yang dibaca ialah Ad-Dhuha. Anjuran surah yang dibaca saat sholat dhuha bersumber dari hadis berikut ini:
ADVERTISEMENT
"Rasulullah pernah memerintahkan pada kami mengerjakan sholat dhuha dengan membaca Surah Asy-Syams dan Surah Ad-Dhuha." (HR At-Thabrani).
Apakah Boleh Sholat Dhuha 2 Rakaat Saja?
Nabi biasanya melaksanakan sholat dhuha sebanyak empat rakaat bahkan lebih. Meski begitu, bukan berarti umat Islam tidak bisa sholat dhuha sebanyak dua rakaat.
Sebab pada dasarnya jumlah minimal rakaat sholat dhuha ialah dua rakaat. Hal tersebut didukung pendapat ulama dalam buku 33 Macam Jenis Sholat Sunnah. Mereka sepakat bahwa jumlah minimal rakaat sholat dhuha, yaitu dua rakaat.
Kapan Waktu Sholat Dhuha 2 Rakaat?
Waktu sholat dhuha, baik 2 rakaat atau lebih dapat dikerjakan pada waktu pagi hari ketika matahari naik sepenggalah. Batas waktu melaksanakan sholat dhuha , yaitu saat tergelincirnya matahari ke barat atau sebelum masuk waktu sholat zuhur. Untuk waktunya, yakni mulai pukul 8.00 hingga 11.00 atau sebelum masuk waktu zuhur.
ADVERTISEMENT
Niat Sholat Dhuha 4 Rakaat
Berikut adalah bacaan niat sholat dhuha 4 rakaat dikutip dari buku Menggapai Surga dengan Doa yang ditulis Achmad Munib (2009: 35).
Usholli sunnatadh dhuhaa arba'aa roka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat sholat sunah dhuha empat rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta’ala."
Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat
Selain niat sholat dhuha 4 rakaat, berikut bacaan niat sholat dhuha 2 rakaat yang bisa dilafalkan.
اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى
Ushalli Sunnatadh-dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat sholat sunah dhuha dua rakaat, karena Allah ta'ala."
Keutamaan Sholat Dhuha 4 Rakaat
Berikut adalah beberapa keutamaan bagi yang mampu melaksanakan sholat dhuha di pagi hari:
ADVERTISEMENT
Tata Cara Sholat Dhuha
Sholat dhuha dikerjakan minimal dua rakaat dan bisa dikerjakan maksimal dua belas rakaat. Masing-masing dua rakaatnya diakhiri dengan satu salam. Sholat sunnah ini dapat dilakukan secara sendiri atau tidak berjamaah (munfarid).
ADVERTISEMENT
Rasulullah kadang mengerjakan sholat dhuha empat rakaat, kadang delapan rakaat. Hal ini sebagaimana keterangan hadits berikut:
"Dari Ummu Hani' binti Abi Thalib, Rasulullah pernah mengerjakan sholat dhuha sebanyak delapan rakaat. Pada setiap dua rakaat, beliau mengucap salam." (HR. Abu Dawud)
Adapun tata cara melaksanakan sholat dhuha ini sama dengan pelaksanaan sholat pada umumnya. Hanya saja, ada doa-doa tertentu yang dibacakan setelah sholat. Berikut tata cara sholat dhuha:
ADVERTISEMENT
Tata Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat
Seperti yang telah disebutkan, sholat dhuha dikerjakan sebanyak dua rakaat. Adapun tata cara sholat dhuha 4 rakaat dilaksanakan dengan 1 salam pada tiap 2 rakaatnya.
Dengan demikian, sholat dhuha 4 rakaat dikerjakan dengan membagi menjadi 2 rakaat pertama dan 2 rakaat terakhir, yang diakhiri dengan 1 salam pada tiap 2 rakaat tersebut. Berikut tata cara sholat dhuha 4 rakaat:
ADVERTISEMENT
Doa Sholat Dhuha
Setelah selesai melaksanakan sholat dhuha, umat Muslim sebaiknya tidak tergesa-gesa meninggalkan tempat sholat dan memanjatkan doa terlebih dahulu.
Dikutip dari Keberkahan Sholat Dhuha, Raih Rezeki Sepanjang Hari Plus Ayat, dan Doa-Doa Pembuka Rezeki oleh Uztadz Arif Rahman (2016: 8), berikut bacaan doa sholat dhuha yang bisa diamalkan.
للّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka.
ADVERTISEMENT
Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.
Artinya: "Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuha-Mu, kecantikan itu adalah kecantikan-Mu, keindahan itu keindahan-Mu, kekuatan itu kekuatan-Mu, kekuasaan itu kekuasaan-Mu, dan perlindungan itu, perlindungan-Mu.
Ya Allah, jika rezekiku masih di atas langit, turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah.
Berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh."
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan tentang bacaan niat sholat dhuha 4 rakaat dan keutamaan menunaikannya. Usai melaksanakan sholat dhuha sebaiknya dilanjut dengan membaca doa dan zikir setelah sholat dhuha .
(WWN, ZHR, & SFR)