Konten dari Pengguna

Cara Belalang Sembah Melindungi Diri dari Musuhnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
27 September 2024 20:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi belalang sembah melindungi diri dari musuhnya dengan cara. Foto: Unsplash/Tao Yuan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi belalang sembah melindungi diri dari musuhnya dengan cara. Foto: Unsplash/Tao Yuan
ADVERTISEMENT
Hewan memiliki berbagai cara untuk melakukan perlindungan dalam bertahan hidup. Misalnya belalang sembah melindungi diri dari musuhnya dengan cara kamuflase.
ADVERTISEMENT
Dengan berkamuflase, belalang sembah sulit untuk dicari oleh pemangsanya. Sehingga, ia tetap bisa hidup dan populasinya tetap terjaga.

Belalang Sembah Melindungi Diri dari Musuhnya Dengan Cara Kamuflase

Ilustrasi belalang sembah melindungi diri dari musuhnya dengan cara. Foto: Unsplash/Janan Lagerwall
Belalang sembah adalah jenis serangga yang masuk ke dalam ordo Mantodea. Belalang sembah merupakan salah satu serangga yang dapat memutar kepalanya.
Belalang yang satu ini merupakan hewan karnivora atau memakan hewan lain. Ia biasa memangsa serangga-serangga kecil, seperti jangkrik, kupu-kupu, dan lebah. Bahkan, mereka bersifat kanibal atau memakan spesiesnya sendiri.
Belalang sembah berkembang biak dengan cara bertelur. Seekor belalang sembah dapat memiliki 300 butir telur yang dilindungi dalam kantung busa.
Proses penetasan telur dapat berlangsung selama lima minggu. Belalang sembah yang hamil tidak hanya memproduksi telur yang akan menjadi larva, tetapi juga telur yang belum dikawini.
ADVERTISEMENT
Bahkan, belalang sembah dapat melahirkan satu atau dua larva sekaligus. Meski demikian, kasus ini terbilang cukup jarang terjadi.
Dikutip dari buku Ensiklopedia Satwa: Jenis-jenis Belalang oleh Tjahjono Tri (2024) belalang sembah melindungi diri dari musuhnya dengan cara kamuflase.
Kamuflase merupakan suatu teknik penyamaran atau pengelabuan yang dilakukan pada situasi terdesak atau terancam. Cara hewan melakukan kamuflase adalah berubah bentuk, sikap, dan warna yang membuat hewan tersebut tidak mudah untuk dikenali.
Kamuflase menjadi karakteristik hewan yang menempatkan diri di lingkungan dengan warna dan corak yang sama dengan tubuhnya.
Kamuflase merupakan salah satu bentuk pertahanan diri yang dilakukan oleh hewan dengan penyamaran untuk bertahan hidup dari serangan lawan.
Tujuan utama dari kamuflase adalah menyamarkan diri atau menyembunyikan keberadaan agar sulit dideteksi oleh pemangsa atau musuh. Selain itu, tujuan lain dari kamuflase, berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT
Belalang sembah mempunyai kemampuan kamuflase yang unik. Ia sangat cerdik mengecoh dan menipu pemangsanya. Ia akan berkamuflase menyerupai daun atau ranting. Gerakan tubuhnya akan mengikuti gerakan ranting atau daun seperti gerakan angin.
Sehingga, ia sangat sulit dicari dan dibedakan dengan ranting atau daun. Karena bukan hanya bentuknya yang sama, namun sampai gerakannya.
Dengan kemampuan belalang sembah melindungi diri dari musuhnya dengan cara kamuflase membuatnya sangat sulit dicari pemangsanya. Inilah yang membuat serangga ini sangat unik dan dapat bertahan hidup di habitatnya.(MZM)