Cara untuk Menghindari Perilaku Riya dan Tidak Terpuji Lainnya

Cara untuk Menghindari Perilaku Riya', Foto: Unsplash.

Dalam ajaran agama Islam, ada beberapa perilaku yang dapat menghilangkan amalan baik dari seseorang dan penyakit itu dikenal sebagai penyakit hati. Jika penyakit hati ini tidak dihindari dan terus menerus dilakukan maka pahala kebaikan yang dimiliki seseorang itu akan berkurang. Penyakit hati ini yang paling banyak adalah riya’, yang harus dihindari karena dapat menghilangkan pahala kebaikan seseorang. Dalam al-quran disebutkan bahwa orang yang riya’ termasuk golongan orang yang celaka. Salah satu cara untuk menghindari perilaku riya’ adalah perbaiki niat.

Riya’ termasuk salah satu sifat munafik ini sangat bertentangan dengan apa yang ada pada diri seorang muslim yang beriman. Seorang muslim yang beriman senantiasa ikhlas melakukan segala sesuatu. Sedangkan orang yang berbuat riya’ tidak akan mendapatkan apapun atas kebaikan yang telah dilakukan. Sifat riya muncul akibat seseorang kurang beriman kepada Allah, hari akhirat serta ketidakjujuran dalam menjalankan perintah agama. Oleh karena itu untuk tetap mendapatkan amalan yang utuh maka harus segera dihilangkan.

Baca Juga: Contoh Perilaku Ikhlas Agar Tidak Termasuk ke Dalam Riya

Cara Orang untuk Menghindari Perilaku Riya' dan Tidak Terpuji Lainnya

Cara untuk Menghindari Perilaku Riya', Foto: Unsplash.

Dikutip dari buku Kamu Hobby Tapi Agama Melarang: 137 Kesalahan yang disukai manusia karya Abu Syahidah (2007: 92), riya’ menghilangkan amalan. Misalnya nyumbang tapi riya’ maka pahala sumbangan tidak ada. Demikian juga orang yang berhaji, puasa dan amalan apa saja jika disertai riya’ maka tidak ada pahalanya. Termasuk ketika sholat tetapi riya’ maka tidak akan ada pahala sholatnya sama sekali. berikut cara menghindari perilaku riya’:

1. Luruskan niat

Cara pertama yang harus dilakukan adalah meluruskan niat bahwa ibadah yang dilakukan karena Allah semata. Seperti sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Sesungguhnya segala perbuatan itu tergantung niatnya, dan sesungguhnya bagi setiap orang memperoleh sesuai apa yang ia niatkan”. (H.R.Bukhari Muslim)

2. Harus sadar betapa besarnya bahaya riya’

Kita harus segera sadar ketika melakukan riya’ dengan mengingat betapa bahayanya perilaku ini. Perilaku ini akan menghilangkan segala amalan-amalan yang ada.

3. Mengendalikan diri

Sebuah pujian memang bisa memotiviasi diri menjadi lebih baik. Namun demikian, terkadang pujian juga bisa menjadi racun hingga membuat kita jadi riya’. Jadi jangan berbangga hati ketika mendapatkan sebuah pujian.

Itulah cara menghindari perilaku riya’ yang tidak dibolehkan dalam agama yang perlu kamu ketahui. Cara lain yang bisa kamu lakukan adalah dengan senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah. Semoga bermanfaat.(umi)