Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Contoh Program yang Berdampak pada Murid di Sekolah
10 November 2024 20:37 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sekolah merupakan tempat menimba ilmu sehingga potensi dan juga karakter yang dimiliki murid semakin berkembang. Ada banyak contoh program yang berdampak pada murid di sekolah.
ADVERTISEMENT
Program ini bisa dijalankan oleh pihak sekolah agar murid terus berkembang dan menjadi lebih baik. Program ini tentunya harus disesuaikan dengan kebutuhan dan juga latar belakang dari murid di masing-masing sekolah.
Contoh Program yang Berdampak pada Murid di Sekolah untuk Referensi
Dikutip dari laman sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id, tujuan utama dari sekolah adalah untuk mengembakang pribadi anak didik secara menyeluruh. Pengembangan tersebut tidak hanya dari segi prestasi akademik saja, tetapi juga non akademik.
Sekolah menjadi tempat murid untuk belajar pendidikan karakter sehingga bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi. Sekolah memegang peran yang sangat penting bagi murid. Oleh karena itu sekolah harus memiliki program yang jelas dan bermanfaat.
Berikut ini adalah beberapa contoh program yang berdampak pada murid di sekolah , baik pada sisi akademik maupun karakter.
ADVERTISEMENT
1. Program Ekstrakurikuler yang Beragam
Kegiatan ekstrakurikuler yang beragam di sekolah tentunya bisa memberikan kesempatan bagi murid untuk mengembangkan minat dan bakat di luar kelas. Program ini misalnya adalah klub olahraga, seni, hingga organisasi murid.
Partisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler dapat meningkatkan motivasi belajar murid dan membantu mereka mengelola waktu dengan lebih baik. Kegiatan ekstrakurikuler juga dapat memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna.
Selain itu, melalui program ini belajar tentang kerja sama tim, sportivitas, dan disiplin. Mereka juga dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan belajar untuk mengatasi tantangan.
2. Program Pembelajaran Berbasis Proyek
Salah satu pendekatan pembelajaran yang semakin populer adalah pembelajaran berbasis proyek. Dalam model ini, murid tidak hanya menerima materi secara pasif, tetapi juga terlibat aktif dalam menyelesaikan masalah nyata.
ADVERTISEMENT
Pembelajaran berbasis proyek mendorong murid untuk berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif. Mereka belajar bagaimana mencari informasi, menganalisis data, dan menyajikan hasil kerja murid.
Melalui proyek-proyek yang mereka kerjakan, murid belajar tentang kerja sama tim, tanggung jawab, dan manajemen waktu. Murid juga mengembangkan rasa percaya diri dan kepemimpinan.
Itulah dua contoh program yang berdampak pada murid di sekolah. Program ini bisa disesuaikan dengan kondisi murid di masing-masing sekolah. (WWN)