Fungsi Gerak Peristaltik dalam Pencernaan Manusia beserta Tempat Terjadinya

Ilustrasi Fungsi Gerak Peristaltik. Foto: dok. engin akyurt (Unsplash.com)

Gerak peristaltik merupakan gerak yang memiliki fungsi khusus dalam sistem pencernaan manusia. Untuk mengetahui apa saja fungsi gerak peristaltik dan tempat terjadinya, mari kita simak pembahasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.

Baca juga: Fungsi Kerongkongan dalam Sistem Pencernaan Manusia

Fungsi Gerak Peristaltik dalam Pencernaan Manusia beserta Tempat Terjadinya

Dalam tubuh manusia, terdapat berbagai sistem khusus yang berperan penting dalam kehidupan manusia, salah satunya adalah sistem pencernaan. Sistem pencernaan adalah kumpulan organ pencernaan dan saluran pencernaan yang berfungsi untuk mencerna makanan yang masuk menjadi sumber energi bagi tubuh sampai pada akhirnya sisa-sisa makanan tersebut dikeluarkan melalui anus.

Sistem pencernaan juga akan memecah molekul yang sederhana dengan bantuan enzim sehingga mudah dicerna oleh tubuh. Proses pencernaan pada manusia terbagi menjadi dua yaitu pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi. Pencernaan mekanik terjadi di rongga mulut dengan bantuan lidah dan gigi. Sedangkan pencernaan kimiawi terjadi di rongga mulut, lambing, dan usus. Proses pencernaan kimiawi memerlukan bantuan zat kimiawi yang disebut dengan enzim.

Ilustrasi Fungsi Gerak Peristaltik. Foto: dok. Alex Haney (Unsplash.com)

Dalam proses pencernaan mekanik, terdapat gerak peristaltik yang memiliki fungsi khusus dalam sistem pencernaan manusia. Adanya gerak peristaltik memungkinkan pencernaan terjadi sebab gerak peristaltik membantu makanan yang dikonsumsi manusia dapat melalui setiap tahap proses pencernaan.

Penjelasan lebih lanjut mengenai gerak peristaltik dipaparkan dalam buku Pedoman Cerdas Rangkuman Pengetahuan Alam Lengkap (RPAL) yang disusun oleh Tim Civitas Academica, ‎Windia Rini (2016: 77), bahwa pada sistem pencernaan makanan secara mekanis, terdapat gerakan peristaltik. Gerak peristaltik merupakan gerakan mengkerut untuk mendorong atau memompa makanan dan gerakan mengembang untuk menerima makanan dari posisi saluran sebelumnya.

Ilustrasi Fungsi Gerak Peristaltik. Foto: dok. Sander Dalhuisen (Unsplash.com)

Gerak peristaltik yang pertama terjadi pada dinding kerongkongan sehingga makanan masuk ke dalam lambung. Selain di kerongkongan, gerak peristaltik terjadi di lambung dan usus. Tanpa adanya gerak peristaltik, seseorang tidak bisa makan bahkan buang air besar secara normal. Hal ini sesuai dengan fungsi gerak peristaltik yaitu mendorong makanan yang masuk dari mulut kemudian diproses ke kerongkongan, lambung, dan organ pencernaan lainnya.

Sekian pembahasan singkat tentang fungsi gerak peristaltik dan tempat terjadinya dalam organ pencernaan manusia. Agar organ pencernaan dapat berfungsi sebaik mungkin, jangan lupa untuk terus mengonsumsi makanan sehat dan minum air putih yang cukup, ya! (DAP)