Ganjaran untuk Orang yang Berinfak dalam Ajaran Islam

Orang yang Berinfak akan Diberikan Pahala dari Hingga Berlipat-lipat Ganda. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Deski Jayantoro

Berinfak atau bersedekah merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan oleh Allah Swt. Dalam banyak firman Allah Swt. dan juga hadis dijelaskan bahwa orang yang berinfak akan diberikan pahala dari hingga berkali-kali lipat.

Tidak hanya mendapatkan ganjaran berupa pahala yang berlipat ganda, infak yang dilakukan juga bermanfaat untuk sesama manusia. Selain itu, masih ada banyak manfaat dan keutamaan lainnya dari ibadah yang satu ini.

Orang yang Berinfak akan Diberikan Pahala dari Hingga Berlipat-lipat Ganda, Ini Penjelasannya

Orang yang Berinfak akan Diberikan Pahala dari Hingga Berlipat-lipat Ganda. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Deski Jayantoro

Dikutip dari buku Keutamaan Zakat, Infak, Sedekah karya Gus Arifin, (2016) infak merupakan ibadah yang dilakukan dengan cara mengeluarkan harga, namun harga ini diluar dari zakat mal maupun zakat fitrah.

Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat pada BAB I Pasal 1, infak adalah harga yang dikeluarkan oleh seseorang atau badan usaha di luar zakat untuk kemaslahatan umum.

Sejatinya infak ini tidak bisa dilepaskan dari kehidupan seorang muslim. Karena dengan berinfak bisa membersihkan harta yang dimiliki serta membantu sesama.

Dalam Islam harta yang berkah merupakan harta yang didapatkan dengan cara yang halal dan juga digunakan untuk kebaikan.

Infak dan sedekah merupakan salah satu contoh kebaikan yang bisa dilakukan oleh seorang muslim. Kebaikan ini tidak terbatas waktu dan tempat karena bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.

Perlu diketahui bahwa orang yang berinfak akan diberikan pahala dari hingga 700 kali lipat. Hal tersebut bisa dilihat pada surat Al-Baqarah ayat 261.

مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَاللّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ

“Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah adalah seperti (orang-orang yang menabur) sebutir biji (benih) yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki. Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui.” (QS: Al-Baqarah [2]: 261)

Dalam surat tersebut Allah Swt. memberikan permisalan jika orang yang berinfak sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, ada setiap tangkai terdapat seratus biji.

Permisalan ini penting untuk mendekatkan pemahaman masyarakat. Banyak hal yang tidak mudah tergambar kecuali melalui permisalan. Menurut Ibnu Katsir perumpamaan tersebut menjadi lebih menyentuh hati dibandingkan dengan penyebutan 700 kali lipat.

Baca juga: Tujuan Diperintahkannya Infak dan Sedekah beserta Keutamaannya

Jadi kesimpulannya orang yang berinfak akan diberikan pahala dari satu hingga 700 kali lipat. Hal tersebut dijelaskan dalam firman Allah Swt. dan juga di dalam hadis. (WWN)