Kunci Jawaban TTS: Kue Kering yang Biasa Disajikan Saat Hari Raya

Kue Kering yang Biasa Disajikan Saat Hari Raya, Foto: Unsplash.

Kue kering yang biasa disajikan saat hari raya sering kali muncul sebagai pertanyaan dalam teka-teki silang. Kamu yang suka bermain teka-teki silang barangkali pernah menemui soal tersebut. Banyak istilah yang bisa memiliki arti demikian. Namun untuk itu kamu bisa menyesuaikannya dengan kolom yang sesuai dengan nomor soal. Apakah soal mendatar ataupun menurun.

Bermain teka-teki silang juga memiliki banyak sekali manfaat yang akan didapatkan. Salah satunya membuat bisa berpikir lebih kreatif dan cerdas. Dikutip dari buku TTS Alkitab: Teka-teki Silang Untuk Mengasah Otak karya Lenijati Joerg (2021: 23), salah satu cara belajar mengasah otak adalah mengisi teka-teki silang.

Menurun, mendatar, mendaki, menyambung kata adalah bagian dari bermain. Ini berguna untuk melatih otot-otot otak kita agar semakin kreatif. TTS atau teka-teki silang pertama kali ditemukan oleh seorang jurnalis asal Liverpool. Ia adalah Arthur Wyne yang bekerja di kantor koran New York.

Simak kunci jawaban TTS: kue kering yang biasa disajikan saat hari raya di ulasan berikut ini.

Kue Kering yang Biasa Disajikan Saat Hari Raya

Kue Kering yang Biasa Disajikan Saat Hari Raya

Sebelum menjawab pertanyaan teka-teki silang kamu harus memperhatikan kolam yang tersedia ada berapa. Soal yang digunakan itu mendatar atau menurun. Sebab setiap soal memiliki kolom yang berbeda-beda. Untuk menjawab pertanyaan kue kering yang biasa disajikan saat hari raya disebut dengan “Nastar”. Kamu pastinya sudah tidak asing dengan kata tersebut.

Manfaat Teka-Teki Silang

Dikutip dari laman gramedia.com, bermain teka-teki silang memiliki manfaat sebagai berikut:

1. Mempertajam Daya Ingat

Saat mengisi teka-teki silang, pasti dihadapkan pada pertanyaan-pertanyaan yang memaksa kalian untuk menggali memori. Baik itu memori lama atau baru, tentu hal ini dapat merangsang daya ingat kalian terhadap peristiwa atau sesuatu.

2. Mengurangi Resiko Alzheimer dan Demensia

Selain mempertajam daya ingat, bermain teka-teki silang dapat mengurangi risiko seseorang mengalami Alzheimer dan Demensia. Kedua penyakit ini berkaitan dengan ingatan. Alzheimer merupakan salah satu jenis demensia. Sementara demensia sendiri merupakan istilah lain dari penyakit pikun.

3. Meningkatkan Kemampuan Berpikir

Orang-orang yang rajin bermain teka-teki silang rata-rata memiliki daya pikir dan analisa yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang tidak bermain TTS.

4. Mencari Pemecahan Masalah

Kode-kode tertentu dalam permainan ini bagaikan sebuah clue untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan teka-teki silang. Sebagaimana kita tahu, setiap jenis TTS memiliki pendekatan yang berbeda untuk menyelesaikannya.

Demikianlah kunci jawaban teka-teki mengenai soal kue kering yang disajikan saat lebaran yang disebut dengan Nastar. Makanan ini hampir selalu ada di meja-meja setiap orang yang kamu kunjungi. Banyak makanan lainnya yang biasa disajikan, tetapi nastar tidak pernah ketinggalan. Rasanya yang enak membuat semakin ketagihan. (Umi)