Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Latar Belakang Diwujudkannya Masyarakat ASEAN Bebas Narkoba
20 Juni 2023 20:18 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apakah latar belakang diwujudkannya masyarakat ASEAN bebas narkoba? Seperti yang diketahui, narkoba adalah obat-obatan berbahaya yang dilarang beredar. Hal ini juga berlaku pada negara-negara yang tergabung dalam organisasi ASEAN.
ADVERTISEMENT
Peredaran narkoba yang tinggi dan masif perlu diperangi agar tidak merusak generasi bangsa. Oleh karena itu, negara-negara ASEAN bekerja sama untuk mewujudkan negara yang aman dan damai tanpa narkoba.
Apakah Latar Belakang Diwujudkannya Masyarakat ASEAN Bebas Narkoba?
Apakah latar belakang diwujudkannya masyarakat ASEAN bebas narkoba? Mengutip buku Bunga Rampai Isu-isu Krusial tentang Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya (NAPZA), Putu Darma, dkk (2022), narkoba adalah obat-obatan terlarang yang menyebabkan kecanduan bagi orang yang mengonsumsinya.
Berbagai negara membentuk lembaga untuk mencegah peredaran narkoba, termasuk negara-negara di Asia Tenggara. Lembaga ini bernama ASEAN Senior Official on Drug Matters (ASOD) yang memiliki tugas untuk mencegah peredaran narkoba.
Latar belakang pendirian organisasi ini karena masih tingginya angka perdagangan dan peredaran narkoba di Asia Tenggara. Hal ini membuat mental, fisik, dan ekonomi masyarakat cenderung rusak akibat kejahatan tersebut.
ADVERTISEMENT
Upaya pemberantasan narkoba dilakukan untuk mewujudkan cita-cita negara-negara di Asia Tenggara agar bebas dari perdagangan narkoba.
Fokus Kerja ASOD untuk Bebas Narkoba
Negara-negara ASEAN memandang bahwa narkoba adalah suatu kejahatan yang serius. Tidak hanya itu, peredaran narkoba juga dapat mengancam keamanan, keselamatan, dan kesejahteraan suatu negara.
Berikut adalah beberapa fokus kerja yang dilakukan ASOD dalam mengatasi peredaran obat-obatan terlarang di kawasan Asia Tenggara:
• Mengurangi dan memberantas budidaya tanaman ilegal.
• Mencegah pembuatan dan peredaran gelap narkoba.
• Mensosialisasikan dampak buruk penggunaan narkoba kepada masyarakat dari segi kesehatan, sosial, dan ekonomi.
• Menganalisis adanya perubahan penyebaran narkoba di Asia Tenggara.
• Mengurangi angka permintaan dan penawaran narkoba di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Jadi, dapat disimpulkan bahwa latar belakang diwujudkannya masyarakat ASEAN bebas narkoba adalah untuk mengurangi tingginya angka perdagangan dan peredaran narkoba di kawasan Asia Tenggara. (DLA)