Mengenal Bagaimana Setiap Protagonis Menyelesaikan Masalahnya dalam Cerita

Ilustrasi bagaimana setiap protagonis menyelesaikan masalahnya. Sumber: pexels.com

Dalam sebuah cerita, ada banyak tokoh dengan peran dan karakternya masing-masing. Salah satunya adalah tokoh protagonis yang disukai oleh banyak pembaca. Lalu, yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana setiap protagonis menyelesaikan masalahnya?

Meski berperan sebagai tokoh yang baik, tetapi tokoh protagonis tetap memiliki konflik atau masalah yang harus dihadapi. Hal inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi sebuah cerita.

Bagaimana Setiap Protagonis Menyelesaikan Masalahnya dalam Cerita?

Ilustrasi bagaimana setiap protagonis menyelesaikan masalahnya. Sumber: pexels.com

Jadi, bagaimana setiap protagonis menyelesaikan masalahnya dalam cerita? Secara umum, biasanya akan ada tokoh lain yang membantu tokoh protagonis untuk membantu menyelesaikan masalahnya.

Umumnya, seorang pahlawan merupakan tokoh protagonis dalam sebuah cerita. Tokoh ini adalah pengambil keputusan utama yang memengaruhi alur cerita.

Dengan kata lain, protagonis memainkan peranan yang sangat penting dalam cerita. Bahkan sering kali ia diceritakan sebagai karakter yang paling banyak menghadapi konflik dan rintangan.

Adapun mengutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia Edisi Revisi, Sujinah (2018:96), tokoh protagonis adalah tokoh yang berusaha menyelesaikan tujuan suatu cerita. Artinya, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa tokoh protagonis adalah tokoh utama.

Sementara menurut laman kbbi.kemdikbud.go.id, protagonis berarti tokoh utama dalam cerita rekaan atau tokoh utama cerita dramatik. Tidak hanya pada sebuah cerita novel, tetapi juga cerita film dan serial.

Pada dasarnya, tokoh protagonis ini menjadi yang paling mudah diketahui karena menjadi tokoh sentral yang paling banyak muncul. Sebenarnya, kata protagonis berasal dari bahasa Yunani, yakni protos yang berarti pertama.

Dengan kata lain, protagonis merujuk pada kata sifat yang netral, sehingga bisa baik ataupun jahat. Meski pada umumnya, banyak cerita yang memberikan karakter baik pada tokoh protagonis.

Tujuan adanya tokoh protagonis ini adalah untuk membangun plot dalam sebuah cerita. Sering kali ia memiliki tujuan tertentu dan menghadapi berbagai konflik pada sepanjang cerita berlangsung.

Hal ini karena banyak cerita yang umumnya menggunakan sudut pandang si tokoh utama. Oleh karena itu, protagonis sering dimunculkan dengan watak yang baik, terpuji, positif, dan sesuai dengan nilai moral, meski tidak selalu begitu.

Baca Juga: Sebutan Tokoh dalam Cerita yang Menimbulkan Konflik dan Tokoh-Tokoh Lainnya

Itu dia penjelasan tentang bagaimana setiap protagonis menyelesaikan masalahnya dalam sebuah cerita. Semoga bermanfaat. (Anne)