Mengenal Makna Sinestesia dan Contoh Kalimatnya dalam Bahasa Indonesia

Ilustrasi Makna Sinestesia Sumber www.unsplash.com

Makna sinestesia merupakan bentuk dari perubahan makna dalam bahasa Indonesia. Pada makna sinestesia terjadi pertukaran makna antara kata yang sama. Berikut adalah makna sinestesia dan contoh kalimatnya dalam bahasa Indonesia yang mudah dipahami.

Makna Sinestesia dan Contoh Kalimatnya

Ilustrasi Makna Sinestesia Sumber www.unsplash.com

Perubahan bentuk makna terjadi karena adanya perbedaan penafsiran antarmakna pada masa lalu dengan makna pada masa sekarang. Pada makna sinestesia, perubahan bentuk maknanya melibatkan dua indera.

Jenis-jenis perubahan makna berdasarkan buku Sukses UN SMP/MTs 2016 yang disusun oleh Tim Study Center (2015:35) adalah sebagai berikut:

1. Makna Meluas (Generalisasi)

Makna meluas atau generalisasi adalah kata-kata yang mengalami perubahan makna yang cakupannya lebih luas. Contohnya kata ibu, yang dulu hanya sebagai sebutan orang tua kandung. Kini, setiap wanita dewasa dipanggil dengan sebutan ibu.

2. Makna Menyempit (Spesialisasi)

Spesialisasi atau makna menyempit adalah kata-kata yang mengalami perubahan makna yang cakupannya lebih sempit. Contohnya kata sarjana dulu digunakan sebagai sebutan orang pintar, kini hanya digunakan sebagai sebutan lulusan S1.

3. Ameliorasi (Peninggian Makna)

Ameliorasi adalah kata-kata yang mengalami perubahan nilai rasa dari rendah ke tinggi. Artinya, makna yang sekarang lebih halus dan bernilai rasa tinggi dibanding sebelumnya.

Contohnya wanita, yang dulu adalah kata berkonotasi negatif seperti wanita malam. Kini makna wanita sudah lebih halus dan tinggi, seperti wanita karier, atau wanita sukses.

Ilustrasi makna sinestesia. sumber foto : www.pexels.com

4. Peyorasi (Penurunan Makna)

Peyorasi adalah kata-kata yang mengalami perubahan nilai rasa dari tinggi ke rendah. Artinya, makna yang sekarang dianggap memiliki nilai rasa kurang baik atau lebih rendah dibanding sebelumnya.

Contohnya gerombolan, yang dulu digunakan untuk mengungkapkan sekelompok orang. Namun kini kata gerombolan lebih bermakna negatif, seperti gerombolan perampok atau pencuri.

5. Makna Sinestesia

Makna sinestesia adalah perubahan makna kata yang terjadi karena adanya pertukaran dua indera yang berbeda. Contoh kalimatnya adalah sebagai berikut:

6. Asosiasi (Persamaan Makna)

Asosiasi adalah perubahan makna kata yang terjadi karena adanya persamaan sifat antara makna sekarang daripada makna dahulu. Contohnya amplop yang dulu tempat menaruh uang, sekarang maknanya uang sogokan.

Baca juga: 9 Contoh Modalitas Aletis dalam Bahasa Indonesia.

Ada beberapa macam perubahan makna dalam bahasa Indonesia, yaitu perluasan, penyempitan, ameliorasi, peyorasi, sinestesia, dan asosiasi. Makna sinestesia adalah perubahan makna akibat pertukaran tanggapan antara dua indera yang berlainan.(DK)