Passive Voice: Pengertian, Cara Membentuk, dan Contoh Kalimatnya

Ilustrasi anak belajar bahasa Inggris. Foto: Shutter Stock

Dalam bahasa Inggris, kalimat dibagi menjadi dua macam berdasarkan subjeknya, yaitu active voice dan passive voice. Apa yang dimaksud dengan active voice dan passive voice?

Mengutip buku Tata Bahasa Inggris Praktis oleh Nasim Halim, active voice merupakan ragam gramatikal yang bermakna aktif. Pada kalimat ini, subjek, baik manusia maupun binatang, adalah pelaku yang melakukan suatu pekerjaan.

Sedangkan, passive voice adalah kalimat yang menjadikan objek dalam kalimat aktif menjadi subjek dalam kalimat pasif. Agar lebih memahami apa itu passive voice, simak penjelasan dalam artikel berikut.

Baca juga: 20 Contoh Soal Passive Voice Bahasa Inggris dan Jawabannya

Apa yang Dimaksud dengan Passive Voice?

Ilustrasi mempelajari passive voice dalam bahasa Inggris. Foto: Pixabay

Dijelaskan dalam buku Intisari Lengkap English Grammar oleh Nur Rosita, passive voice atau kalimat pasif merupakan grammatical construction (bentuk gramatikal) ketika subjek kalimat tidak melakukan aksi, melainkan menerima aksi.

Fungsi utama kalimat ini adalah menjelaskan peristiwa yang objek kalimatnya dinilai lebih penting dibandingkan subjek. Cara menggunakan passive voice hampir sama dengan active voice, hanya saja kalimat pasif disusun dengan meletakkan auxiliary verb dan diikuti dengan past participle.

Kalimat passive voice dapat dikenali dengan beberapa ciri di bawah ini:

Baca juga: Active and Passive Voice: Penggunaan, Contoh, dan Aturannya

Bagaimana Cara Membentuk Passive Voice dari Kalimat Aktif?

Ilustrasi bahasa Inggris. Foto: Pixabay

Passive voice bisa disebut juga sebagai turunan dari active voice alias kalimat aktif. Perubahan kalimat aktif ke pasif hanya terjadi pada struktur kalimatnya, bukan makna kalimat secara keseluruhan.

Mengutip buku Super Keren 30 Hari Kuasai Bahasa Inggris tulisan Badiatul Roziqin, berikut cara membentuk kalimat pasif (passive voice) dalam bahasa Inggris:

Perlu diketahui, kata kerja yang bisa diubah menjadi kalimat pasif adalah yang berbentuk transitif, yaitu kata kerja yang membutuhkan objek. Sebaliknya, kata kerja intransitif yang tidak membutuhkan objek tidak bisa digunakan.

Bagaimana Rumus Passive Voice?

Ilustrasi belajar bahasa Inggris. Foto: Pixabay

Seperti yang dijelaskan, subjek pada kalimat pasif berasal dari objek pada kalimat aktifnya. Secara sederhana, rumus passive voice dapat digambarkan sebagai berikut:

Object + to be + Verb 3

Rumus passive voice tersebut bisa disesuaikan dengan jenis tenses yang digunakan. Berikut penjelasan beserta contoh kalimatnya:

1. Present Tense

(+) Subject + am/is/are + verb 3

(-) Subject + am/is/are + not + verb 3

(?) Am/is/are + subject + verb 3?

Contoh

Active voice: Ivan beats me. (Ivan memukul saya)

Passive voice: I am beaten by Ivan. (Saya dipukul oleh Ivan)

2. Past Tense

(+) Subject + was/were + verb 3

(-) Subject + was/were + not + verb 3

(?) Was/were + subject + verb 3

Contoh

Active voice: The student wrote a letter. (Pelajar itu menulis sebuah surat)

Passive voice: A letter was written by the student. (Sebuah surat telah ditulis oleh pelajar itu)

3. Future Tense

(+) Subject + shall/will + be + verb 3

(-) Subject + shall/will + not + be + verb 3

(?) Shall/will + subject + be + verb 3

Contoh

Active voice: He will take my book. (Ia akan mengambil buku saya)

Passive voice: My book will be taken by him. (Buku saya akan diambil olehnya)

4. Perfect Tense

(+) Subject + have/has + been + verb 3

(-) Subject + have/has + not + been + verb 3

(?) Have/has + subject + been + verb 3

Contoh

Active voice: He will take my book. (Dia akan mengambil buku saya)

Passive voice: My book will be taken by him. (Buku saya akan diambil olehnya)

5. Present Continuous Tense

(+) Subject + am/is/are + being + verb 3

(-) Subject + am/is/are + not + being + verb 3

(?) Am/is/are + subject + being + verb 3

Contoh: The dog is being killed by Andi. (Anjing itu sedang dibunuh oleh Andi)

6. Past Continuous Tense

(+) Subject + was/were + being + verb 3

(-) Subject + was/were + not + being + verb 3

(?) Was/were + subject + being + verb 3

Contoh: He was being ordered by me. (Ia telah disuruh oleh saya)

7. Future Continuous Tense

(+) Subject + will/shall + be + being + verb 3

(-) Subject + will/shall + not + be + being + verb 3

(?) Will/shall + subject + be + being + verb 3

Contoh: They will be being waited by Alfi. (Mereka akan ditunggu oleh Sultan)

8. Perfect Continuous Tense

(+) Subject + have/has + been + being + verb 3

(-) Subject + have/has + not + been + being + verb 3

(?) Have/has + subject + been + being + verb 3

Contoh: We have been waited by him since six o’clock. (Kami telah ditunggu olehnya sejak jam enam)

(ADS)

Baca juga: Rumus Passive Voice dalam Bahasa Inggris dan Contoh Penggunaannya