Pengertian Aristokrat dan Lawan Katanya dalam Ilmu Sosial

Ilustrasi Aristokrat adalah, Foto Pexels Pixabay

Menurut ilmu sosial, ada beberapa istilah untuk menyebut golongan-golongan dalam masyarakat. Salah satu istilah tersebut adalah aristokrat. Aristokrat adalah kelas sosial yang dipandang tinggi di kehidupan masyarakat sehingga biasa disebut sebagai kelas atas.

Selain aristokrat, ada juga lawan kata untuk menyebut kelas sosial lainnya. Tentu kedudukan masyarakat dalam kelas ini dianggap lebih rendah daripada aristokrat.

Penjelasan Aristokrat adalah Kelas Sosial yang Tinggi

Ilustrasi Aristokrat adalah, Foto Pexels Suzy Hazelwood

Telah disinggung bahwa aristokrat ialah kelas sosial yang tinggi. Di sisi lain, menurut buku Pengantar Politik, Efriza dan Jerry Indrawan (2021:64), aristokrat adalah orang-orang ningrat atau bangsawan. Mereka adalah orang-orang yang memegang kekuasaan aristokrasi.

Aristokrasi adalah sebuah sistem pemerintahan yang dijalankan oleh kaum ningrat atau bangsawan, yang banyak dianut oleh negara-negara kerajaan di Eropa. Namun perlu diperhatikan bahwa kekuasaan dalam aristokrasi dipegang oleh beberapa orang, tidak seperti monarki yang dipegang satu orang

Jadi aristokrat merupakan golongan masyarakat yang mempunyai kelas sosial tinggi karena masih termasuk dalam bangsawan karena garis keturunan yang sudah ada selama berabad-abad. Tak hanya kelas sosialnya saja yang tinggi, mereka juga mempunyai kewenangan dalam mengatur sebuah negara.

Ada juga orang dari luar kaum tersebut namun bisa menjadi aristokrat. Hal ini disebabkan oleh kecerdasan hingga kekayaan. Biasanya golongan aristokrat mempunyai gelar kehormatan dari kerajaan, seperti Duke atau Duchess.

Lawan Kata Aristokrat

Ilustrasi Aristokrat adalah, Foto Unsplash Chris Lawton

Lawan kata dari aristokrat ialah rakyat atau proletar. Merekalah orang biasa yang mempunyai status sosial lebih rendah daripada aristokrat. Selain itu, kehidupan rakyat juga diatur oleh golongan aristokrat.

Karena status sosialnya yang rendah, rakyat atau proletar tidak mempunyai status sosial kecuali sudah diangkat menjadi aristokrat. Mereka umumnya menjalani kehidupan sehari-hari dengan berbagai pekerjaan yang tidak berkaitan dengan politik atau pemerintahan.

Di dalam kehidupan sehari-hari, sering terjadi kesenjangan sosial antara golongan aristokrat dengan rakyat biasa. Hal ini diperparah dengan sikap golongan aristokrat yang sewenang-wenang. Itulah mengapa rakyat bisa protes hingga menggulingkan aristokrat.

Baca juga: Negara-negara di Eropa yang Masih Berbentuk Monarki

Kesimpulannya, aristokrat adalah golongan masyarakat dengan kelas sosial tinggi karena termasuk bangsawan. Lawan kata aristokrat adalah rakyat atau proletar. (LOV)