Siapa Bapak Pandu Sedunia? Ini Profil Singkatnya

Ilustrasi Siapa Bapak Pandu Sedunia. Sumber: Unsplash/Mael Balland

Siapa bapak pandu sedunia? Kepanduan atau kepramukaan merupakan gerakan yang memiliki tujuan untuk mendidik para anggotanya agar menjadi orang yang berani, berjiwa ksatria, dan suka menolong sesama.

Gerakan kepanduan tersebar di seluruh dunia. Di Indonesia, gerakan ini dikenal sebagai Pramuka. Kepanduan ada karena ada seseorang yang menjadi penggagasnya.

Siapa Bapak Pandu Sedunia?

Ilustrasi Siapa Bapak Pandu Sedunia. Sumber: Unsplash/Maks Gnatovsky

Siapa bapak pandu sedunia? Mengutip dari Pandu Ibuku: Mengajarkan Budi Pekerti, Membangun Karakter Bangsa, Djojodibroto (2012:102), Bapak Pramuka Sedunia atau Chief Scout of the World adalah Baden-Powell.

Baden-Powell memiliki nama lengkap Robert Stephenson Smyth Powell. Beliau dilahirkan di London, Inggris pada 22 Februari 1857. Beliau merupakan putra dari seorang profesor di Universitas Oxford. Baden-Powell adalah anak ke-8 dari sepuluh bersaudara.

Semasa kecilnya, Baden-Powell mengenyam pendidikan di Charterhouse School yang merupakan institut bergengsi di Inggris. Ketika sedang libur sekolah, Baden-Powell kerap berpetualang bersama para saudara lelakinya dan mengasah keterampilan luar ruangan,

Setelah dewasa, Baden-Powell berkarier di dunia militer. Pada tahun 1876 sampai 1903, beliau bertugas di beberapa negara seperti India, Malta, dan beberapa negara di Afrika. Pada masa ini, beliau melatih para tentara berbagai keterampilan yang dianggap penting.

Di tahun 1907, Baden-Powell mengadakan kegiatan berkemah bersama beberapa anak laki-laki. Kegiatan itu dikatakan sebagai awal mula adanya gerakan kepanduan. Kemudian, beliau menerbitkan sebuah buku berjudul “Scouting for Boys” di tahun 1908. Setahun kemudian, buku tersebut diterjemahkan ke dalam lima bahasa.

Sejak saat itu, Baden-Powell mengabdikan hidupnya untuk mengajarkan kepanduan dan menginspirasi para kaum muda. Di tahun 1912, beliau menikah dengan Olave St. Clair Soames. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai tiga orang anak, yakni Peter, Heather, dan Betty.

Gerakan Pramuka menggelar pertemuan massal pertama, yaitu Jambore di tahun 1920. Pada saat itu, ada sekitar 8.000 anggota Pramuka dari 34 negara yang datang mengikuti Jambore Pramuka Dunia.

Di acara tersebut, Baden-Powell dinobatkan sebagai Ketua Pramuka Dunia atau Bapak Pandu Sedunia. Baden-Powell meninggal dunia pada tanggal 8 Januari 1941 di usia 83 tahun.

Baca juga: Usia Anggota Penggalang dan Tingkatan Lain dalam Pramuka

Siapa bapak pandu sedunia? Profil singkat tentang Baden-Powell diharapkan bisa menambah wawasan tentang sejarah kepanduan. (KRIS)