Tata Cara Itikaf yang Dilakukan pada Malam Lailatul Qadar

Tata Cara Itikaf, Foto: Dok. pinterest.com

Sebagai seorang muslim, sudahkah mengetahui tentang tata cara itikaf? Itikaf sendiri adalah kegiatan berdiam diri di dalam masjid yang dipakai untuk beribadah disertai dengan niat. Disebutkan dalam buku Meditasi Sufistik karya Sudirman Tebba (2007), itikaf merupakan salah satu bentuk meditasi yang diajarkan dalam agama Islam.

Adapun itikaf sangat erat kaitannya dengan malam lailatul qadar. Pasalnya itikaf adalah salah satu amalan yang dianjurkan untuk mendapatkan keutamaan di malam yang lebih baik daripada seribu bulan tersebut.

Keitimewaan lailatul qadar bahkan tercantum jelas di dalam Alquran, tepatnya pada Surat Al Qadr berikut ini.

Artinya:

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam Qadr. Dan tahukah kamu apa malam Qadr itu? (yaitu) malam Qadr itu lebih baik dari malam seribu bulan. Pada malam itu, turun para malaikat dan ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Sejahteralah malam itu hingga terbit fajar (QS. Al Qadr:1-5).

Dari penjelasan di atas, sebagai umat muslim sebaiknya memanfaatkan waktu di sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan untuk banyak beribadah demi mendapatkan keutamaan malam lailatul qadar. Adapun itikaf adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan.

Tata Cara Itikaf Saat Malam Lailatul Qadar

Sebenarnya tidak ada tata cara pasti saat melakukan itikaf. Meski begitu terdapat rukun dan syarat yang harus diketahui sebelum melaksanakan itikaf agar mendapatkan keutamaan malam lailatul qadar. Dirangkum dari berbagai sumber, simak tata cara itikaf berikut ini.

Rukun Itikaf

Nawaitul i'tikaafa lilaahi ta'ala.

Artinya:

"Saya niat itikaf karena iman dan mengharap akan Allah, karena Allah ta'ala."

Syarat Itikaf

(RYFA)