Konten dari Pengguna

Kebiasaan Orang Sunda dan Kebudayaan Jawa Barat

11 Juni 2021 18:27 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 22 Desember 2022 15:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Orang Sunda yang terkenal dengan keramahannya. Foto: dok. https://unsplash.com/
zoom-in-whitePerbesar
Orang Sunda yang terkenal dengan keramahannya. Foto: dok. https://unsplash.com/
ADVERTISEMENT
Salah satu kebudayaan yang banyak dijumpai di Indonesia adalah kebudayaan Jawa Barat dan Sunda. Kebudayaan ini menjadikan orang sunda memiliki kebiasaan dan ciri khas tersendiri.
ADVERTISEMENT
Dalam buku berjudul Suku Bangsa Dunia dan Kebudayaannya yang disusun oleh Pram (2013:73) menyebutkan bahwa Suku Sunda adalah kelompok etnis yang berasal dari bagian barat Pulau Jawa. Suku ini menjadi kelompok etnis kedua terbesar di Indonesia.
Sama seperti suku Jawa, suku Sunda juga memiliki adat dan tradisi tertentu yang sudah dijalankan secara turun-temurun. Hal ini diwariskan oleh kepercayaan leluhur pada zaman dahulu.
Agar mengenalnya lebih dekat, berikut ini adalah ulasan singkat mengenai kebiasaan orang sunda dan kebudayaan Jawa Barat yang perlu Anda ketahui.

Kebiasaan Orang Sunda Serta Kebudayaan Jawa Barat Sebagai Ciri Khas

Ilustrasi kebiasaan orang Sunda. Foto: unsplash
Seperti yang kita ketahui bahwa seringkali kita menjumpai kebudayaan Jawa Barat di Indonesia, terlebih saat kita mengunjungi kawasan Jawa Barat dan sekitarnya. Di Jawa Barat ini kita dapat dengan mudah menemukan masyarakat yang menerapkan kebudayaan Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Orang-orang ini biasanya dikenal dengan sebutan orang sunda. Sebutan orang sunda ini melekat pada masyarakat Jawa Barat yang menerapkan kebudayaan Jawa Barat atau Sunda di dalam kesehariannya.
Dalam buku tersebut juga dijelaskan bahwa orang Sunda memiliki beberapa kebiasaan khusus yang menjadi ciri khas. Berikut penjelasan lengkapnya yang bisa Anda simak:

1. Menggunakan bahasa Sunda dalam kesehariannya

Salah satu kebiasaan orang sunda yang dapat dengan mudah kita temui adalah penggunaan bahasa sunda dalam percakapan sehari-hari. Bahasa sunda yang digunakan juga beragam karena bahasa Sunda memiliki beberapa dialek bahasa Sunda yang berbeda di tiap daerah yang tersebar di Jawa Barat.

2. Murah senyum

Kebiasaan orang Sunda lainnya yang juga dapat kita jumpai dengan mudah adalah murah senyum, ramah dan juga memiliki selera humor yang khas. Hal ini dapat kita temukan dengan mudah di kawasan Jawa Barat yang merupakan sebagai kampung halaman orang sunda ini sendiri.
Ilustrasi perempuan senyum Foto: Shutterstock

3. Menyukai lalapan

ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, kebiasaan orang Sunda lainnya yang juga dapat kita temukan bahkan di luar Jawa Barat adalah menyukai lalapan dan sambal. Hal ini dapat kita ketahui dari tiap warung makan sunda yang selalu menyediakan menu hidangan sambal dan lalapan di tiap pesanannya.

4. Memiliki alat musik suling

Masyarakat Sunda memiliki alat musik khas bernama suling. Alat musik yang terbuat dari bambu ini sering dimainkan di tempat makan Sunda yang biasa kita kunjungi.
Kebiasaan orang sunda tersebut merupakan salah satu kebudayaan Indonesia yang wajib dilestarikan secara terus menerus sebagai kekayaan Indonesia. Mari kita lestarikan kebudayaan Indonesia dengan mulai menerapkan kebudayaan dalam kehidupan sehari-hari dan memperkenalkan kebudayaan Indonesia hingga ke mancanegara.
ADVERTISEMENT

Sifat dan Karakter Orang Sunda

Orang Jawa Barat yang sebagian besar termasuk dalam suku Sunda memiliki ciri khas tertentu yang membedakannya dengan suku lain. Ini mencakup tekstur wajah, gaya bicara, hingga sifatnya.
Leluhur Sunda yang dikenal memiliki watak lemah lembut, mewariskan sifat-sifat yang melekat dalam diri orang Sunda dan menjadi keunikan tersendiri ketika mereka berbaur dengan masyarakat lainnya. Mereka terkenal sebagai masyarakat yang ramah, sopan, murah senyum, dan agamis.
Di sisi lain, orang sunda juga terkenal sangat humoris dan hidupnya easy going. Sifat dan karakter ini mempermudah Islam untuk masuk dan mewarnai aspek kehidupan mereka, sehingga manusia madani dan religius menjadi warna yang kuat dalam masyarakat Sunda
(DAP)
ADVERTISEMENT