Konten dari Pengguna

Langkah-langkah Membuat Rancangan Batik yang Menarik untuk Diketahui

2 September 2021 13:30 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi batik. Sumber: petabudaya. belajar.kemdikbud.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi batik. Sumber: petabudaya. belajar.kemdikbud.go.id
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Batik adalah seni kerajinan asli Indonesia yang memiliki nilai seni budaya yang tinggi dan luhur. Dilansir dari website kwriu.kemdikbud.go.id, UNESCO pernah menetapkan batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and the Intangible Heritage of Humanity) pada 2 Oktober 2009. Selanjutnya tanggal 2 Oktober ditetapkan sebagai Hari Batik di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dahulu batik dipakai dengan dibentuk sebagai kain jarik dan selendang. Kain jarik adalah selembar kain yang penggunaannya diikatkan mengelilingi pinggang (seperti sarung) dan diikat dengan setagen atau semacam sabuk dari kain. Kita sering melihat para wanita mengenakan kebaya dengan kain. Kain yang mereka kenakan bersama kebaya itu adalah kain jarik.
Saat ini motif batik juga banyak diaplikasikan untuk pakaian yang dikenakan untuk berbagai suasana dan kegiatan sehari-hari. Siswa-siswi sekolah mengenakan batik pada hari Jumat sebagai seragam, begitu pula para pekerja kantoran banyak yang mengenakan batik di kantor.
Berikut ini kita akan mengenal lebih jauh mengenai pengertian batik dan langkah-langkah membuat rancangannya berdasarkan buku Mengenal dan Membuat Batik oleh Fika Handayani (2009: hlm 5-45)
ADVERTISEMENT

Pengertian Batik

Batik adalah kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan malam pada kain, kemudian pengolahannya diproses dengan cara tertentu.
Secara bahasa, kata batik berasal dari bahasa Jawa yaitu amba yang berarti menulis dan titik. Batik terdiri dari teknik dan desain. Dari segi teknik , batik memerlukan media kain katun alam, lilin, atau media lain sebagai penghalang warna, zat warna. Sedangkan dari segi desainm batik merupakan motif-motif tradisional tertentu yang dipergunakan pada hiasan kain.
Tradisi membatik umumnya dikerjakan para wanita. Pengerjaan batik oleh para wanita ini dikerjakan dengan sangat telaten.
Batik dari cara pembuatannya ada berbagai macam jenisnya antara lain batik tulis, yaitu suatu teknik melukis di atas kain, kain tersebut akan dihias dengan tekstur dan corak batik dengan menggunakan tangan dengan alat bernama canting yang terbuat dari tembaga dan berfungsi menampung lilin dengan ujung berupa saluran atau pipa kecil untuk keluarnya malam dalam membentuk gambar awal pada permukaan kain.
ADVERTISEMENT
Lalu ada pula batik cap, yaitu teknik menghiasi kain dengan tekstur atau corak batik yang dibentuk dengan alat cap. Cap adalah alat berbentu stempel besaryang dibentuk sesuai gambar atau motif yang diinginkan. Bahan dasar cap dibentuk dari tembaga, namun ada pula yang dikombinasikan dengan besi. Kemudian batik printing/sablon yang pembuatannya lebih modern yaitu dengan cara mendesain motif batik terlebih dahulu lalu diberi warna. Kemunculan batik batik jenis ini mulai menggeser keberadaan batik tulis dan cetak dan menjadi bahasan di antara seniman dan pengrajin batik, sehingga batik printing ini mereka sebut sebagaikain bermotif batik.

Langkah-Langkah Membuat Rancangan Batik

Proses membatik. Sumber: sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id
Setelah belajar mengenal pengertian dan macam-macam cara pembuatan batik, sekarang kita akan belajar cara pembuatannya.
ADVERTISEMENT
Saat ini seni membuat batik sudah banyak dijadikan pelajaran muatan lokal seni dan budaya, terutama pada sekolah-sekolah di daerah Jawa. Mari kita mencoba membuat rancangan batik dengan langkah-langkah berikut ini.
Perlengkapan Membatik
Peralatan membatik. Sumber:petabudaya.belajar.kemdikbud.go.id
Canting adalah alat membatik yang terbuat dari tembaga. Canting dipakai untuk menyendok lilin atau malam cair yang panas, yang digunakan sebagai bahan penutup atau pelindung terhadap zat warna. Canting digunakan untuk menulis atau membuat motif batik.
Gawangan adalah alat untuk menyangkutkan dan membentangkan kain mori dalam proses membatik. Gawangan terbuat dari kayu atau bambu. gawangan harus dibuat sedemikian rupa agar mudah dipindah-pindhakan, kuat, dan ringan.
Lilin untuk membatik bersifat cepat menyerap pada kain tetapi dapat dengan mudah lepas dalam proses pelorotan atau proses menghilangkan lapisan malam pada kain.
ADVERTISEMENT
Wajan digunakan untuk mencairkan lilin. Wajan terbuat dari logam baja atau tanah liat.
Bandul dibuat dari timah, kayu, atau batu yang dikantongi. Fungsinya adalah untuk menahan kain mori yang baru dibatik agar tidak mudah tergeser.
Anglo adalah perapian yang terbuat dari tanah liat sebagai pemanas malam. Bahan bakarnya adalah arang kayu. Selain anglo, kompor juga bisa digunakan untuk memanaskan malam. Bahan bakar kompor adalah minyak.
Saringan adalah alat untuk menyaring malam panas yang banyak kotorannya. Jika malam disaring, maka kotoran dapat dibuang, sehingga tidak mengganggu jalannya malam pada cucuk canting sewaktu digunakan untuk membatik.
Selain itu kita juga membutuhkan tepas atau kipas untuk membesarkan api pada anglo atau kompor, taplak yaitu kain untuk melindungi supaya tidak terkena tetesan malam panas ketika ditiup, dan dingklik untuk duduk ketika membatik.
ADVERTISEMENT
Langkah-Langkah Pembuatan Batik
ADVERTISEMENT
Menarik bukan? Itulah pengertian dan langkah-langkah pembuatan batik. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk anda. Mari kita lestarikan batik sebagai warisan budaya.(IND)