Konten dari Pengguna

Mengapa Masyarakat Harus Menaati Kearifan Lokal di Suatu Tempat?

10 Februari 2025 13:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kearifan lokal. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kearifan lokal. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Dalam kehidupan bermasyarakat, kearifan lokal menjadi salah satu aspek penting yang harus dihormati dan dipatuhi oleh setiap individu. Kearifan lokal merupakan pandangan hidup dan ilmu pengetahuan yang dianut oleh masyarakat setempat dalam menjawab berbagai berbagai masalah dalam pemenuhan kebutuhan mereka.
ADVERTISEMENT
Kearifan lokal dapat diartikan pula sebagai adat dan kebiasaan yang telah diwariskan secara turun-temurun yang hingga saat ini keberadaannya masih dipertahankan di daerah tertentu. Untuk mengetahui mengapa masyarakat harus menaati kearifan lokal di suatu tempat, simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Mengapa Masyarakat Harus Menaati Kearifan Lokal di Suatu Tempat?

Ilustrasi kearifan lokal. Foto: Unsplash
Keatifan lokal sering disebut dengan kebijaksanaan masyarakat setempat (local wisdom), pengetahuan setempat (local knowledge) atau kecerdasaran setempat (local genious).
Namun sering juga kearifan lokal dimaknai sebagai sebuah pemikiran tentang nilai-nilai hidup. Pemikiran tersebut dilandasi nalar jernih, budi yang baik, dan memuat hal-hal positif.
Menaati kearifan lokal bukan sekadar mengikuti tradisi, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya dan masyarakat setempat.
ADVERTISEMENT
Dalam buku Buku Ajar Kearifan Lokal Daerah Sumatera Selatan karya Syarifuddin dijelaskan bahwa terdapat beberapa alasan mengapa mengapa masyarakat harus menaati kearifan lokal di suatu tempat. Berikut di antaranya.

1. Sebagai Pegangan Hidup

Pemahaman tentang kearifan lokal memberikan gambaran kehidupan manusia dan lingkungannya. Kearifan lokal muncul sebagai rambu-rambu atau panduan dari berbagai asimiliasi budaya global yang selalu menerpa kehidupan manusia.
Kearifan lokal merupakan produk budaya masa lalu yang patut secara terus-menerus dijadikan pegangan hidup. Meskipun bernilai lokal, hal-hal yang terkandung di dalamnya dianggap sangat universal.
Selain itu, nilai-nilai yang terkandung dalam kearifan lokal digunakan sebagai pedoman hidup suatu masyarakat yang berfungsi menjaga hubungan baik sesama, manusia, manusia dan lingkungan, serta manusia dengan Tuhan.
ADVERTISEMENT

2. Untuk Melestarikan Kebudayaan dan Ilmu Pengetahuan

Kearifan lokal menjadi akar budaya kehidupan manusia. Jika masyarakat tidak menaati kearifan lokal, budaya yang telah ada sejak lama bisa terkikis atau bahkan hilang.
Banyak praktik tradisional yang mengandung pengetahuan mendalam tentang pertanian, peternakan, membangun rumah, dan sebagainya. Dengan menaati dan menggali lebih dalam nilai-nilai ini, masyarakat dapat mengembangkan inovasi yang berakar pada kebudayaan lokal dan menjadikannya relevan dalam dunia modern.

3. Untuk Mengembangkan Sumber Daya Manusia

Menaati kearifan lokal juga berperan dalam pengembangan sumber daya manusia. Nilai-nilai seperti gotong royong, disiplin, dan rasa hormat yang tertanam dalam adat istiadat.
Hal ini pada akhirnya dapat membentuk individu yang lebih bertanggung jawab, bekerja sama, dan memiliki etos kerja yang baik. Penting bagi masyarakat untuk tetap menghormati dan menjaga kearifan lokal agar nilai-nilai luhur yang telah diwariskan tidak hilang.
ADVERTISEMENT
(SA)