Penerapan Induktor dalam Rangkaian AC pada Listrik

Ilustrasi Penerapan Induktor dalam Rangkaian AC, sumber: unsplash/MathewHenry

Penerapan induktor dalam rangkaian AC perlu dipahami bagi para teknisi yang berkecimpung di dunia kelistrikan. Pada dasarnya, wawasan tentang induktor dalam rangkaian AC sudah diperoleh sejak duduk di bangku sekolah.

Materi tersebut dibahas dalam sains, tepatnya ilmu fisika. Selain mempelajari teori, penting sekali untuk mempraktikkannya secara langsung. Hal ini akan membantu memudahkan proses merangkai listrik.

Penerapan Induktor dalam Rangkaian AC

Ilustrasi Penerapan Induktor dalam Rangkaian AC, sumber: unsplash/CarlosLinder

Penerapan induktor dalam rangkaian AC adalah wawasan yang perlu dikuasai oleh teknisi listrik. Induktor merupakan elemen pasif yang menyimpan energi berupa medan magnet dalam rangkaian listrik.

Jika diterapkan dalam rangkaian AC (arus bolak-balik), maka akan memunculkan beberapa karakteristik khusus yang berpengaruh terhadap arus dan tegangan. Adapun beberapa aspek penerapan induktor pada rangkaian AC yakni sebagai berikut:

1. Penyimpan Energi

Mengutip buku Teknologi Dasar Otomotif untuk SMK/MAK Kelas X oleh Fathun (2020), induktor menyimpan energi di dalam medan magnet saat arus meningkat. Lalu, melepaskan energi tersebut saat arus menurun. Itulah alasannya induktor berperan penting sebagai elemen penyimpan energi dalam rangkaian AC.

2. Filter Pemisah Frekuensi

Induktor juga bisa diterapkan sebagai elemen filter di dalam rangkaian AC. Saat frekuensi rendah, induktor akan mengalami impedansi rendah, sehingga memudahkan arus untuk melewatinya. Adapun saat frekuensi tinggi, impedansi induktor akan meningkat dan berperan sebagai hambatan pada arus berfrekuensi tinggi.

3. Pengaruh Induktor pada Faktor Daya

Induktor juga bisa mengakibatkan pergeseran fase antara arus dan tegangan dalam rangkaian AC. Hal ini turut mempengaruhi faktor daya (\(PF\)) dari rangkaian.

Adapun faktor daya merupakan perbandingan antara daya aktif dengan daya total. Induktor akan meningkatkan faktor daya dengan menurunkan daya aktif secara efisien.

4. Transformator dan Induktor Saling Ganti

Induktor bisa diterapkan dalam transformator untuk mengubah arus AC dari level tertentu ke level berikutnya. Sementara itu, transformator memiliki dua induktor yang saling berbagi medan magnet bersama dan menerapkan prinsip kerja induktor.

Baca juga: Cara Mengukur Tegangan AC dan Cara Menggunakannya

Penerapan induktor dalam rangkaian AC memiliki banyak manfaat, terutama dari segi pengaturan arus dan tegangan. Pemahaman ini merupakan kunci untuk menyusun rangkaian yang efektif dan efisien sesuai kebutuhan rumah tangga maupun industri. (DLA)