Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Demi Salat Jamaah, Kakek Difabel Rela Jalan Merangkak ke Masjid Selama 65 Tahun
13 September 2021 11:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kakek yang kini sudah berusia sekitar 84 tahun itu tinggal di desa Al-Azizah, dekat kota Abha Arab Saudi. Ia tetap ke masjid setiap kali waktu salat tiba. sambil merangkak dengan sokongan kedua tangannya.
Kakek ini sejak kecil telah cacat sehingga untuk berjalan pun cukup sulit. Namun hal tersebut bukan menjadi penghalang baginya untuk berangkat ke masjid.
Mengutip Sabq, Kakek Abdullah sudah merangkak sejak masih remaja dan tak pernah satu waktu shalat pun yang terlewat olehnya.
Kisah inspiratif Kakek Abdullah menjadi ramai dibicarakan netizen usai videonya viral pada 22 Juni 2012 di situs YouTube.
Video itu diposting oleh keponakan sang kakek, Abdul Aziz Makhafah.
Abdul Aziz mengatakan beberapa tetangga dan keluarga Kakek Abdullah membuat jalan khusus sehingga lebih mudah ke masjid dan tidak tersengat oleh matahari.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, jarak tempuh menuju masjid terdekat adalah 3 kilometer dan kakek Abdullah lakukan dengan merangkak tanpa ada tumpangan kendaraan umum waktu dulu.
Sejak kecil, kakek itu tinggal bersama abangnya Ahmad dan Istrinya. Kakek Abdullah memang terlahir cacat, termasuk orang tua, tiga saudara dan empat saudarinya.
Keponakan sang kakek itu mengaku sengaja mengupload video kakeknya dapat menyemangati umat Islam yang lain agar lebih semangat pergi ke Masjid.
Cerita tersebut juga diposting kembali oleh akun @anehdidunia_ di Instagram mengundang banyak respons dari publi. Banyak komentar dari warganet dilontarkan.
“Calon ahli surga aamiin,” ujar @mas_tanto15997.
“Ahli syurgaa,” kata @ratnayanti123.
“MASYA ALLAH,” ungkap @skyy.night. (ace)
Paus Fransiskus wafat di usia 88 tahun pada Senin pagi (21/4) akibat stroke dan gagal jantung. Vatikan menetapkan Sabtu (26/4) sebagai hari pemakaman, yang akan berlangsung di alun-alun Basilika Santo Petrus pukul 10.00 pagi waktu setempat.