Konten dari Pengguna

Kisah Imam Bukhari Sembuh dari Kebutaan Berkat Doa Ibu

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
11 Oktober 2021 8:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa. Foto: Dok. Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa. Foto: Dok. Kumparan
ADVERTISEMENT
Dunia mengenal kemasyhuran Imam al-Bukhari sebagai penghafal 200 ribu lebih hadis sahih Nabi Muhammad. Tapi belum banyak yang tahu bahwa sang maestro hadis itu pernah mengalami kebutaan di mata dan sembuh berkat doa ibu.
ADVERTISEMENT
Punya dengan nama lengkap Muhammad bin Ismail bin Ibrahim dan dijuluki al-Mughirah bin Bardizbah lahir pada hari Jumat 13 Syawal 194 Hijriah.
Ayahnya bernama Ismail bin Ibrahim bin al-Mughirah, yaitu seorang ulama ahli hadis. Namun, sejak Bukhari kecil ayahnya telah meninggal dunia dan meninggalkan ilmu untuk sang anak.
Mengutip dari berbagai buku sejarah Islam, Imam Bukhari pernah mengalami rasa sakit pada kedua matanya saat masih kecil hingga mengalami kebutaan.
Demi kesembuhan putranya, ibunda Imam Bukhari tak berhenti berdoa dari pagi, siang, hingga malam kepada Allah SWT dan mengadu tentang kebutaan anaknya.
Hingga suatu malam, ketika ibunda Bukhari terlelap dalam tidurnya, dia bermimpi melihat Nabi Ibrahim yang berkata pada dirinya.
Di dalam mimpinnya, Nabi Ibrahim mengatakan bahwa Allah telah mengembalikan penglihatan putranya, karena banyaknya tangisan atau doa yang ia lantunkan.
ADVERTISEMENT
Atas izin Allah Imam Bukhari pun akhirnya bisa melihat. Tak mau menyia-nyiakan rezeki Allah tersebut, Ibunda pun berupaya keras untuk mengajarkan putranya dengan mengelilingi negeri-negeri Islam untuk mencari hadis-hadis Nabi dengan hafalan yang kuat.
Dengan tekad dan kesabaranya, Shahih al-Bukhari lahir dan menjadi rujukan utama umat muslim paling sahih setelah Alquran.
Buku-buku sejarah Islam lain menjelaskan bagaimana tingkat dan daya ingat Imam Bukhari sangat tinggi, hingga ia mampu menghapal dengan sempurna hanya dengan satu kali melihat.
Sementara Ibunda al-Bukhari tak hanya dikenal sebagai perempuan salehah, ia juga memiliki karamah dan kemuliaan yang amat tinggi. Namun masih jarang ahli sejarah yang mencatat kehidupan ibunda Imam Bukhari.
Cerita betapa dahsyatnya kekuatan doa seorang ibu diposting oleh akun @milenialfact dan mendapat respons beragam dari warganet.
ADVERTISEMENT
”Selain doa ibu, imam bukhari bisa kembali melihat ketika bersamaan disaat ibunya berdoa untuknya dan beliau sedang membaca ayat yang baru dihafalnya yaitu surah Qaf ayat 22,” kata @n.jafna.
“Power emak-emak,” ujar @ngajitahsin.
“Masya Allah,” ungkap @herliawatiabdullah. (ace)