Konten Media Partner

3 Kasus Bunuh Diri dengan Cara yang Sama Terjadi di Surabaya dalam Kurun 1 Bulan

14 Oktober 2024 6:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Evakuasi jenazah H oleh petugas Damkar Surabaya. Foto: Tangkapan layar Instagram Call112Surabaya
zoom-in-whitePerbesar
Evakuasi jenazah H oleh petugas Damkar Surabaya. Foto: Tangkapan layar Instagram Call112Surabaya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perhatian, artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak yang berkompeten.
ADVERTISEMENT
Warga Surabaya kembali digegerkan dengan kasus bunuh diri yang dilakukan dengan melompat dari ketinggian gedung. Kali ini dilakukan oleh seorang pria yang diduga melompat dari ketinggian gedung hotel di pusat kota Surabaya pada Minggu (13/10) petang.
Dilansir dari Instagram Call112Surabaya, korban berinisial H dan berusia 55 tahun. Korban diketahui berasal dari Tamansari, Jakarta Barat.
"Korban diduga melompat dari lantai 21 hotel, penyebab kematian masih dalam proses penyidikan pihak kepolisian," bunyi unggahan tersebut seperti dikutip Basra, Minggu (13/10) malam.
Kejadian tersebut turut dibenarkan oleh Manager Public Relation Hotel, Litania Utami. Perempuan yang kerap disapa Lita ini mengungkapkan kejadian tersebut tidak terduga, serta pihaknya pun turut berbela sungkawa.
“Tentu melihat kejadian ini, kami (dari pihak hotel) berkonsultasi dengan pihak yang berwenang dan berwajib. Kami akan koperatif kepada tim penyelidikan yang ditugaskan,” jelas Lita saat dihubungi Basra, Minggu (13/10) malam.
ADVERTISEMENT
Dari catatan Basra, peristiwa bunuh diri ini merupakan yang ketiga kalinya terjadi di Surabaya dalam kurun waktu 1 bulan terakhir. Sebelumnya pada 18 September seorang mahasiswi ditemukan tewas usai bunuh diri dengan melompat dari lantai 22 salah satu gedung kampusnya di kawasan Surabaya Barat.
Di awal Oktober tepatnya pada tanggal 1 Oktober warga Surabaya kembali dikejutkan dengan peristiwa serupa. Seorang mahasiswa ditemukan tewas di area kampus usai melompat dari lantai 12 di kampusnya di kawasan Surabaya Selatan.