Cerita Maulina, Pelajar SMA Punya Penghasilan Jutaan Rupiah Jadi MUA Pernikahan

Konten Media Partner
16 Desember 2022 10:31 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maulina menunjukkan kepiawaiannya merias pengantin. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Maulina menunjukkan kepiawaiannya merias pengantin. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Beberapa tahun terakhir, profesi sebagai perias atau yang beken dengan sebutan Makeup Artist (MUA) sering dijadikan sebagai cita-cita oleh para remaja. Salah satunya Maulina Wardatu Ula, siswi SMAN 4 Bangkalan, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Bahkan siswi kelas XII itu mengaku mampu meraup minimal Rp 5 juta rupiah setiap bulannya dari profesi sebagai seorang perias. Padahal profesi MUA belum genap setahun digelutinya.
"Awal terima job itu makeup wisuda. Itu sebelum bulan puasa. Sekarang sebulan bisa dapat Rp 5 juta, tapi bisa lebih kalau lagi rame seperti bulan Desember ini banyak orang nikahan," ujarnya saat dihubungi Basra, Jumat (16/12).
Maulina tak hanya menerima permintaan rias pengantin, tetapi juga wisuda, hingga acara pertunangan. Untuk rias pengantin, Maulina mengaku mematok harga Rp 1.750.000, sedangkan rias wisuda dipatok Rp 100.000 hingga Rp 200.000. Adapun rias pertunangan, Maulina mematok harga Rp 500.000.
"Rp 500.000 untuk makeup tunangan tanpa dekorasi, karena saya juga menyediakan dekorasinya. Kalau dekorasi pernikahan masih belum punya, masih menabung. Jadi hanya makeup wedding saja sama bajunya itu Rp1.750.000," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Menyadari hasil riasannya yang banyak peminat, Maulina pun memutuskan membuka salon rias di rumah. Salon itu diberinya nama Maulina Salon.
Diakui Maulina jika dirinya tertarik menjadi seorang perias karena selalu takjub melihat hasil riasan pengantin di sekitar tempat tinggalnya.
"Kalau ada orang nikahan di sekitar rumah gitu saya selalu suka lihat riasan pengantinnya. Cantik banget. Dari situ ingin jadi MUA," tutur remaja kelahiran Burneh, Kabupaten Bangkalan ini.
Gayung pun bersambut, saat di sekolahnya ada program Double Track dengan salah satu materi tata rias, Maulina antusias mendaftar. Sejak kelas X Maulina mengikuti program SMA Double Track kelas tata rias.
"Alhamdulillah bisa belajar rias gratis. Jadi tambah semangat ikut kelasnya," tukasnya.
Meski hasil riasannya cukup diminati, namun tak membuat Maulina puas diri. Maulina terus mengasah kemampuan meriasnya melalui media sosial.
ADVERTISEMENT
"Saya selalu lihat-lihat di YouTube tren makeup pengantin itu yang seperti apa? Terus saya belajar menerapkannya, jadi riasannya nggak membosankan. Misalnya saat ini yang lagi disukai itu makeup flawless," tandasnya.