Konten Media Partner

Ducky Caps, Inovasi Keycaps Mechanical Keyboard dari Limbah Tutup Botol Plastik

18 Juni 2023 14:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
ADVERTISEMENT
Saat ini, penggunaan botol plastik sekali pakai semakin marak di kalangan masyarakat. Padahal penggunaan botol plastik memiliki dampak yang sangat buruk terhadap lingkungan.
ADVERTISEMENT
Di mana limbah dari botol plastik menjadi penyumbang bencana banjir, karena mampu menyumbat aliran air. Di samping itu, proses penguraian botol plastik bisa memakan waktu 450 sampai 1.000 tahun.
Melihat kondisi tersebut, Hanna Agustin berinisiatif mengolah limbah tutup botol plastik menjadi barang bermanfaat. Lewat brand Ducky Caps, mahasiswa asli Surabaya ini membuat keycaps mechanical keyboard atau penutup plastik yang terdapat pada keyboard dengan warna beraneka ragam.
"Saya melihat masih banyak permasalahan lingkungan terutama soal limbah plastik. Akhirnya saya research, kalau plastik bisa didaur ulang. Plastik yang bisa didaur ulang bahannya itu HDPE (High Density Polyethylene) dan LDPE (Low Density Polyethylene) Yang biasa ditemukan di tutup botol plastik dan galon," ucap Hanna ketika ditemui Basra, Minggu (18/6).
ADVERTISEMENT
Terkait proses pembuatannya sendiri, Hanna menjelaskan jika caranya cukup mudah. Dalam hal ini, ia masih menggunakan proses secara manual.
Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
Pertama tutup botol plastik yang ia dapatkan dari bank sampah disortir terlebih dahulu. Setelah itu, tutup botol plastik dibersihkan dengan cara dicuci.
Setelah dicuci, tutup botol plastik dikeringkan dan disortir kembali sesuai warna yang ingin dibuat.
"Kalau sudah pilih warna, saya masukkan ke oven di suhu 200 derajat celsius untuk proses pelelehan. Setelah leleh, baru dicetak sesuai dengan bentuk yang diinginkan," jelas mahasiswa visual communication desain Universitas Ciputra ini.
Hanna mengaku, untuk satu buah keycaps butuh sekitar 5 buat tutup botol dengan waktu pengerjaan sekitar 15 menit. "Saat ini sudah 10 kilogram tutup botol yang sudah saya olah menjadi keycaps," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Produk keycaps ramah lingkungan buatan Hanna ini juga telah dijual-belikan. Ke depan, Hanna berencana untuk mengembangkan usahanya tersebut.
"Ke depan mau coba bikin aksesoris mechanical keyboard yang lain. Karena fokus saya ke sana," tukasnya.