Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Ini yang Harus Dilakukan Orang Tua Ketika Anak Kembali Ke Sekolah
23 Oktober 2020 8:22 WIB
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Pendidikan Kota Surabaya bersiap akan kembali menggelar pembelajaran tatap muka.
ADVERTISEMENT
Hal ini mengingat, kondisi Kota Surabaya yang berada dalam risiko sedang penularan COVID-19 atau berstatus zona oranye.
Untuk itu, para orang tua harus mempersiapkan sang anak untuk menyambut pembelajaran tatap muka di era new normal saat ini.
Lantas hal apa saja yang harus diperhatikan orang tua sebelum anak kembali bersekolah di masa pandemi?
Reisqita Vadika, M.Psi, Psikolog Klinis SDM dari Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan Surabaya mengatakan, orang tua mempunyai peran penting dalam menyiapkan anak ketika kembali ke sekolah di masa new normal.
Menurut Qiqi hal pertama yang harus dilakukan orang tua yakni memberikan gambaran kepada anak terkait kehidupan sekolah saat new normal.
"Kan sebelum masuk orang tua pasti dapat sosialisasi dari pihak sekolah. Nah itu orang tua perlu menjelaskan kembali, supaya anak-anak punya gambaran dulu. Oh kalau sekolah masuk itu harus begini, terus apa aja yang perlu disiapkan," kata Qiqi ketika dihubungi Basra, Kamis (22/10).
ADVERTISEMENT
Kedua, orang tua juga penting mengingatkan ke anak terkait bahaya virus corona.
"Karena namanya anak-anak lama nggak sekolah pasti kangen sama temannya. Jadi ingin langsung main. Mereka akan jadi sulit menahan diri untuk nggak main dekat-dekatan atau berinteraksi secara langsung, menjaga jarak. Mangkanya itu penting orang tua mengingatkan kalau virus ini ada, dan bahayanya seperti apa," jelas Qiqi.
Untuk itu, orang tua perlu membiasakan agar anak disiplin mematuhi protokol kesehatan. Misalnya, sebelum anak terjun langsung di sekolah, anak dibiasakan untuk menerapkan protokol kesehatan yang benar.
Seperti bagaimana cara menggunakan masker, cuci tangan yang benar, dan menjaga jarak dengan temannya.
"Terus bagimana anak meletakkan barangnya. Temennya juga nggak boleh nyentuh barangnya, begitu sebaliknya. Jika disentuh ya anak harus cepat cuci tangan," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Masalah lain yang harus diperhatikan yakni soal makanan. Menurut, Qiqi orang tua perlu menyiapkan bekal dan memastikan nutrisi anak untuk membantu meningkatkan imunnya.
Terakhir yakni melatih disiplin kepada anak. Karena selama pembelajaran jarak jauh (PJJ) jam belajar anak lebih fleksibel.
"Harus mulai mendisiplinkan anak, agar anak terbiasa dan nggak kaget. Biasakan anak mulai bangun pagi. Orang tua juga harus menenangkan anak biar anak nggak cemas berlebih," pungkasnya.