Lawan Persija di GBK, Pelatih Persebaya Minta Pemain Muda Main Tanpa Beban

Pelatih Persebaya Aji Santoso. Foto: Official Persebaya

Minggu (30/7) malam ini Persebaya Surabaya akan bertanding melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta dalam lanjutan Liga 1. Menghadapi tim ibu kota, pelatih Persebaya Aji Santoso punya instruksi khusus untuk anak asuhnya.

Aji meminta pemainnya bermain lepas saat menghadapi tuan rumah Persija. Terutama kepada pemain muda, Aji meminta bermain tanpa beban dan gembira bisa bermain di stadion termegah di Indonesia tersebut. Dengan disaksikan banyak penonton, pemain Persebaya diharapkan bisa mencuri tiga poin.

"Saya sudah sampaikan ke pemain semua, salah satunya Toni yang masih muda. Di lapangan besar dan megah, rumput yang bagus, penonton yang banyak, pemain harus happy gembira karena aksi pemain banyak disaksikan penonton makanya saya tekankan pemain bermain lepas," jelas Aji dalam pesan suara yang diterima Basra, Sabtu (29/7) malam.

Aji memastikan timnya tidak akan terpengaruh dengan absennya sejumlah pemain Persija. Menurut Aji, tim asuhan Thomas Doll itu tidak bergantung satu dua pemain karena mengedepankan kolektivitas.

"Saya lihat semenjak Persija dilatih Thomas Doll lebih mengedepankan kolektivitas tim, tidak mengandalkan satu dua pemain, meski Marco Simic idak main itu bukan keuntungan bagi kami," tukasnya.

"Sama juga Persebaya ada pemain yang tidak bisa main seperti Ernando yang kurang fit. Saya tetap akan fokus menghadapi Persija," lanjutnya.

Aji juga mengingatkan kepada suporter Persebaya untuk mentaati aturan agar tim tidak kembali terkena sanksi. Manajemen juga sudah menghimbau kepada suporter untuk tidak hadir di GBK.

"Manajemen sudah mengimbau untuk suporter tidak hadir. Tapi apabila ada yang hadir, misalnya ada warga Surabaya (di Jakarta) yang nonton ya tidak bisa dicegah bukan kapasitas manajemen, " tandas Aji.

Sebelumnya Persebaya harus membayar denda akibat kebijakan liga musim ini yang melarang suporter tim tamu hadir di stadion. Persebaya harus membayar denda sebesar Rp 25.000.000 karena pada pekan ketiga menghadapi PSIS Semarang suporter Persebaya datang di Stadion Jati Diri Semarang.