Konten Media Partner

Limbah Popok Bayi Bisa Diolah Jadi Pot dan Pupuk Tanaman, Seperti Ini Caranya

12 Agustus 2023 7:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
M.Bayu Panji Saputra, siswa kelas V SDN Nginden Jangkungan 1 Surabaya, menunjukkan pot tanaman dan suvenir yang dibuatnya dari limbah popok sekali pakai. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
M.Bayu Panji Saputra, siswa kelas V SDN Nginden Jangkungan 1 Surabaya, menunjukkan pot tanaman dan suvenir yang dibuatnya dari limbah popok sekali pakai. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Limbah popok sekali pakai kerap dijumpai berserakan di Tempat Pembuangan Sampah (TPS). Bahkan tak sedikit limbah ini yang terlihat di sungai. Prihatin akan hal itu, M Bayu Panji Saputra, tergeraknya untuk mengolahnya menjadi barang bermanfaat.
ADVERTISEMENT
"Saya mengolah limbah popok sekali pakai menjadi pupuk organik cair, suvenir, sampai pot tanaman," ujar siswa kelas V SDN Nginden Jangkungan 1 Surabaya ini.
Kepada Basra, Bayu lantas memaparkan cara pembuatan pupuk organik dan pot tanaman dari limbah popok sekali pakai. Pertama, limbah popok diambil gelnya yang biasanya terdapat kotoran air seni bayi. Kedua, Bayu lantas mencuci popok tersebut hingga bersih.
"Jadi gel popoknya tidak dibuang tapi bisa digunakan sebagai pupuk organik. Nah setelah dicuci, popok lalu dijemur,"
Ketiga, setelah popok kering baru diolah menjadi pot tanaman. Ada pun langkahnya yakni popok dibalik kemudian direndam dalam air semen. Usahakan air semen tidak terlalu cair agar dapat meresap lebih banyak dalam popok.
ADVERTISEMENT
"Diperas terus direndam lagi, diulangi sampai beberapa kali, sampai popok tidak terlihat warna putihnya. Baru setelah itu popok dipasang ke pot. Nah pot ini jadi semacam cetakan. Lalu dirapikan semen-semen di popok itu agar nanti hasil pot yang didapat juga bagus," terangnya.
Kemudian jemur popok tersebut. Penjemuran dilakukan tidak sampai terlalu kering agar nantinya popok bisa dilepas dari cetakan pot.
"Setelah itu baru dicat, supaya hasilnya bagus," imbuhnya.
Pot tanaman dari limbah popok sekali pakai itu bisa dijual. Bayu sendiri selain kerap membagikan pot tersebut secara gratis ke warga, juga menjualnya. Per pot ukuran kecil, Bayu menjualnya seharga Rp 5 ribu.