Konten Media Partner

Mau vaksin HPV? Yuk Simak Prosedurnya

14 Mei 2023 7:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mau vaksin HPV? Yuk Simak Prosedurnya
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pertanyaan
Pagi dok, saya Anita di Surabaya. Usia saya 23 tahun. Izin bertanya dok, apa yang dimaksud dengan vaksin HPV itu? Kemudian bagaimana cara mendapatkan vaksin ini? Terima kasih dok.
ADVERTISEMENT
Jawaban
Hallo Anita,
Terima kasih untuk pertanyaannya.
Vaksin HPV merupakan vaksin yang digunakan untuk melindungi tubuh dari infeksi virus Human Papilomavirus (HPV) penyebab kanker serviks.
Kanker serviks disebabkan oleh virus HPV (Human Papiloma Virus), yang disebabkan oleh tipe 16 dan 18 (sebanyak 70% kasus di dunia). Sedangkan HPV tipe 6 dan 11 diketahui menjadi 90% penyebab kasus kutil kelamin yang ditularkan melalui hubungan seksual.
Kanker serviks ini bukan penyakit keturunan sehingga bisa dicegah dan diketahui sejak dini. Deteksi dini bisa dilakukan dengan skrining. Keuntungan deteksi dini fase-fase pra kanker bisa diketahui sehingga kanker serviks bisa dicegah.
Kanker serviks tidak memiliki gejala yang khas atau spesifik, bahkan penyintas tidak memiliki keluhan apapun. Apabila terjadi keluhan, seperti keputihan atau berdarah setelah berhubungan intim, maka kondisi ini menunjukkan bahwa kanker sudah menuju ke stadium lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
Untuk mencegah kanker serviks, sebaiknya tidak perlu merasa malu untuk memeriksakan diri. Periksakan diri dengan pap smear bagi yang sudah aktif secara seksual setiap satu tahun sekali. Apabila tiga tahun berturut-turut hasil pemeriksaan negatif, maka pemeriksaan bisa diulang tiga tahun sekali agar kondisi serviks selalu sehat dan terhindar dari risiko kanker serviks.
Bagi healthy people yang belum aktif secara seksual bisa langsung melakukan vaksin HPV tanpa perlu pemeriksaan pap smear. Nah waktu yang terbaik adalah mulai usia 10 tahun.
Usia 10 tahun sampai usia 13 tahun cukup dua kali vaksin, misalnya dilakukan sekarang kemudian vaksin yang kedua 6 bulan berikutnya. Atau bisa mengikuti pekan imunisasi nasional. Sekarang disuntik (vaksin) yang pertama maka suntikan yang kedua dilakukan tahun depan.
ADVERTISEMENT
Tetapi healthy people berusia di atas 14 tahun diperlukan 3 kali suntikan (vaksin HPV), yakni sekarang, dua bulan lagi, dan 6 bulan berikutnya. Jadi total ada 3 kali suntikan.
Vaksin HPV penting dilakukan seseorang yang belum aktif secara seksual untuk mencegah kanker serviks hingga 90%. Sedangkan bagi mereka yang sudah aktif secara seksual perlu melakukan pap smear.
Saat ini, terdapat beberapa tipe vaksin human papillomavirus (HPV), yaitu bivalent, quadrivalent, dan nonavalent. Vaksin HPV bivalent (2 strain) bisa memberikan perlindungan terhadap infeksi virus HPV tipe 16 dan 18, sehingga bisa mencegah kanker serviks.
Sedangkan vaksin quadrivalent mengandung 4 tipe virus HPV (tipe 6, 11, 16 dan 18) yang dapat mencegah kanker dan pra kanker pada leher rahim, kanker vulva, kanker vagina dan juga kanker anus.
ADVERTISEMENT
Ada pun vaksin nonvalent adalah vaksin yang diperuntukan untuk melindungi seseorang dari 9 macam subtype HPV (6, 11, 16, 18, 31, 33, 45, 52, 58) yang beresiko untuk menjadi kutil kelamin, kanker,vulva, vagina, serviks, oropharynx maupun anal.
Vaksinasi HPV bisa dilakukan di AHCC dan bisa mendapatkan kemudahan dengan pembayaran bisa dicicil. Untuk detail vaksinasi HPV dan mengambil kemudahan tersebut bisa menghubungi Tim Patient Advisor AHCC melalui WhatsApp di nomor 0851-7422-6922
Narasumber: dr. Primandono Perbowo, SpOG (K) Onk - Dokter spesialis Obstetri Ginekologi Onkologi Adi Husada Cancer Center (AHCC).