Suguhkan Perjuangan Ibu Lawan Kekuatan Mistis, 'Inang' Angkat Mitos Rabu Wekasan

Konten Media Partner
27 Oktober 2022 15:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pemain film 'Inang' saat berkunjung ke Surabaya belum lama ini.
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain film 'Inang' saat berkunjung ke Surabaya belum lama ini.
ADVERTISEMENT
Dalam suku Jawa terdapat salah satu hari yang cukup sakral, yaitu Rabu Wekasan. Rabu Wekasan adalah hari Rabu di bulan Safar pada kalender Jawa. Sebagian masyarakat meyakini pada hari itu akan turun bencana dan juga penyakit, sehingga terdapat ritual pada hari itu untuk menolak bala dan memohon perlindungan dari malapetaka.
ADVERTISEMENT
Kepercayaan masyarakat Jawa akan Rabu Wekasan menginspirasi sutradara Fajar Nugros untuk menyuguhkannya ke layar bioskop lewat film 'Inang'.
"Berangkat dari pengalaman saya yang mengalami berbagai tradisi selametan, saya jadi tertarik untuk mengeksplor tema ini lebih lanjut. Meski sering dilihat hanya sebagai tradisi, saya merasa ini menjadi nilai yang menarik untuk diangkat. Cerita di film ini ikut mengenalkan betapa budaya Indonesia sangat beragam, terutama terkait mitos atau tradisi. Terbukti, masih banyak yang ternyata belum tahu mengenai Rebo Wekasan ini," jelas Head of IDN Pictures sekaligus sutradara film 'Inang' ini, saat ditemui disela kunjungannya ke Surabaya baru-baru ini.
Film 'Inang' berkisah tentang seorang perempuan hamil bernama Wulan (diperankan Naysila Mirdad) yang tak merasa tenang sebab ia dipaksa melakukan ritual ruwatan. Sebab, bayi Wulan akan dilahirkan pada hari Rabu Wekasan.
ADVERTISEMENT
Sejak diruwat, Wulan merasakan hal-hal aneh dalam dirinya. Ia selalu dihantui akan kekuatan jahat yang ingin merenggut nyawa bayinya.
"Inang ini menceritakan perbedaan ibu zaman dulu dan zaman sekarang, di mana ibu zaman dulu mungkin lebih banyak percaya dengan mitos. Sedangkan, kalau ibu-ibu muda sekarang kan mereka lebih percaya dengan sains dan hal-hal yang bisa dibuktikan," ujar Naysila Mirdad yang dijumpai dalam kesempatan yang sama.
Ditanya mengenai mitos, aktris yang kerap disapa Nay ini mengaku antara percaya tak percaya. Menurutnya, tidak semua mitos mengarah ke hal negatif, ada pula beberapa mitos yang juga berakibat baik untuk dilakukan.
"Iya percaya tidak percaya, dari kecil aku banyak diceritain mitos juga. Kalau aku sih prinsipnya selama itu baik ya lakukan tidak apa-apa," tandasnya.
ADVERTISEMENT
Selain Naysila Mirdad, film yang tayang di bioskop sejak 13 Oktober ini juga dibintangi sederet artis papan atas lainnya, di antaranya Lydia Kandou hingga Dimas Anggara.