Dai Kondang Buya Arrazy Mengikhlaskan Anaknya yang Tewas Tertembak di Tuban

Konten Media Partner
23 Juni 2022 12:35 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jenazah putra KH Arrazy Hasyim, Hushaim Shah Wali Arrazy (3), yang tewas tertembak, saat hendak dimakamkan di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Rabu (22/06/2022). (foto: dok istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah putra KH Arrazy Hasyim, Hushaim Shah Wali Arrazy (3), yang tewas tertembak, saat hendak dimakamkan di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Rabu (22/06/2022). (foto: dok istimewa)
ADVERTISEMENT
Tuban - Peristiwa tewasnya anak dai kondang Buya Arrazy Hasyim, Husaim Shah Wali Arrazy (3) yang tertembak dari pistol milik pengawalnya seorang Polisi di rumah kakek dan neneknya di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Rabu (22/06/2022) berjalan damai.
ADVERTISEMENT
Pihak keluarga telah mengikhlaskan kematian tersebut dan tidak akan melanjutkan kasus tersebut ke ranah hukum.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tuban, AKP M Gananta. Kamis (23/06/2022).
Polisi saat lakukan olah TKP, kasus tewasnya putra KH Arrazy Hasyim, Hushaim Shah Wali Arrazy (3), di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Rabu (22/06/2022). (foto: dok istimewa)
Menurut AKP M Gananta, peristiwa tersebut tidak disengaja karena pelaku dan korban sama-sama masih anak usia di bawah umur, yang tidak mengetahui jika pistol itu aktif.
"Tapi yang namanya musibah dan juga namanya anak kecil ya kita semua tidak menginginkan hal tersebut," kata AKP M Gananta.
Menurutnya, korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga di pemakaman desa setempat pada Rabu (22/06/2022) kemarin.
"Dari pihak keluarga kemarin sudah menyatakan hal ini merupakan kecelakaan dan sudah mengikhlaskan, serta tidak menuntut di kemudian hari," tutur Kasat Reskrim Polres Tuban.
ADVERTISEMENT
Diberitakan sebelumnya, kronologi tewasnya anak kedua dari Buya Arrazy Hasyim, bermula saat dai kondang tersebut sedang berkunjung ke rumah istri atau mertuanya yang ada di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban pada hari Rabu (22/06/2022).
Dalam kunjungan tersebut, Buya Arrazy Hasyim mendapatkan pengawalan dari beberapa anggota Polisi, yang kebetulan membawa senjata api (senpi) jenis pistol glock atau senpi dinas.
Pada saat itu, Buya Arrazy Hasyim dan pengawalnya sedang melakukan salat zuhur di masjid yang ada disekitar rumah, dan salah satu pengawal yang berinisial M menaruh pistol miliknya ke tempat yang dirasa aman.
Namun, entah bagaimana anak pertama dan anak kedua dari Buya Arrazy Hasyim menemukan pistol tersebut, hingga akhirnya terjadilah peristiwa penembakan tersebut.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini masih belum diketaui secara pasti di mana pistol tersebut diletakkan, namun dari keterangan Kasat Reskrim Polres Tuban, pistol tersebut diletakkan ditempat yang posisinya aman. (ayu/imm)
Reporter: Ayu Fadillah SIKom
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com