Tanggapan Panglima TNI soal Cuitan di Akun Twitter Nikita Mirzani

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (Foto: Kelik Wahyu Nugroho/kumparan)

Nama Nikita Mirzani menjadi ramai dibicarakan sejak capture-an foto akun Twitter yang diduga miliknya tersebar luas di media sosial. Dalam akun Twitter itu tertulis sebuah komentar soal G30s/PKI dan menyeret nama Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo.

"Film G30s/PKI kurang seru... Seharusnya Panglima Gatot juga dimasukkan kelubang buaya pasti seru," tulis postingan akun Nikita yang menyebar.

Nikita sendiri telah membantah hal tersebut. Menurutnya, ia sama sekali tidak pernah menuliskan hal itu dan menganggap ada orang yang tidak bertanggung jawab telah menyebarkan fitnah terhadap dirinya.

"(Niki) tidak pernah buat cuitan di Twitter soal film G30S/PKI. Niki bukan orang bodoh. Itu hoax," katanya dengan nada tegas saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Bintang film 'Jakarta Undercover' ini mengaku, ia dimanfaatkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan mencatut namanya.

"Niki dimanfaatkan oleh sebagian orang, enggak tahu untuk apa. Niki ikhlas aja. Kalau ada yang bisa buktikan itu Twitter asli Niki, silakan," tambahnya.

Konpers Nikita Mirzani (Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan)

Lantas seperti apa tanggapan Panglima TNI mendengar cuitan di akun Twitter itu?

"Ya, saya tidak menanggapi. Kalau orang-orang sadar dan norman kan tidak mungkin bicara seperti itu. Saya anggap saja dia lagi lupa atau apa. Ya sudahlah enggak ada masalah," ungkap Jenderal Gatot saat ditemui usai HUT ke-72 TNI di kawasan Cilegon, Banten.

Konpers Nikita Mirzani (Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan)

Sementara itu Niki--panggilan akrab Nikita-- juga sudah menyampaikan permintaan maafnya aecara terbuka saat emngadakan jumpa pers, pada Rabu (4/10).

"Niki juga mau meminta maaf kepada pihak kepolisian, kepada bapak Jenderal Panglima TNI karena adanya berita salah paham ini mereka jadi direpotkan untuk laporan-laporan yang tidak penting. Padahal ini jelas-Jelas hoax, fitnah."

"Niki cuma Minta tolong aja untuk pihak kepolisian, dan bapak Jenderal Panglima TNI, Niki minta tolong dibantu agar masalah ini cepat selesai dan Niki juga bisa kembali lagi bekerja karena Niki yatim piatu, Niki janda, punya anak dua, cari uang sendiri, tidak pernah menyusahkan orang lain atau minta uang kepada orang lain. Walaupun Niki tidak ada uang atau tidak bisa makan. Jadi Niki minta tolong banget untuk tidak diperpanjang masalah ini," bebernya.